Peringati Hari Guru, MPD Aceh Kritisi Akhlak Murid

Ketua (MPD) Kabupaten , , H. Darwin, M.M, pada peringatan ke-72 di Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Sabtu, (25/11). Photo : Habibi/MINA.

 

Bener Meriah, Aceh, MINA – Memperingati momentum Hari Guru Nasional, Ketua Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Kabupaten Bener Meriah, Aceh, H. Darwin, M.M. mengkritisi akhlak murid, yang harus lebih hormat kepada gurunya.

Ia mengatakan dalam sambutan peringatan Hari Guru Nasional ke-72 di Sekolah Terpadu Semayoen Nusantara, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Sabtu, (25/11).

“Jaga adab dan sopan santun kalian terhadap guru, karena sikap santun terhadap guru akan memberikan keberkahan terhadap ilmu yang kalian miliki,” ujarnya.

Ia juga sangat menyesalkan kejadian akhir-akhir ini, banyak guru yang dilaporkan ke polisi hanya karena guru itu menegur muridnya yang melakukan kesalahan.

Darwin menambahkan, dirinya pernah punya pengalaman direspon tidak baik oleh siswa yang ditegur saat bertemu di luar sekolah, pada saat jam belajar sedang berlangsung.

“Jadi tolong hormati guru jika kalian ingin menjadi manusia yang berguna di masa yang akan datang,” lanjutnya.

Darwin juga mengapresiasi langkah Sekolah Terpadu Semayoen Nusantara yang berinisiatif memperingati Hari Guru Nasional.

“Saya sangat mengapresiasi langkah cepat dari pihak sekolah dalam menyelenggarakan acara peringatan Hari Guru Nasional yang ke-72. Sekolah-sekolah lain belum melaksanakan, Pemerintah Kabupatenpun hingga saat ini belum terdengar akan adanya agenda peringatan Hari Guru,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan pendidikan di Kabupaten Bener Meriah perlu ditingkatkan mutunya secara bersama oleh seluruh komponen masyarakat.

“Kami selaku Majelis Pendidikan Daerah sangat menerima aspirasi dari seluruh komponen masyarakat yang berkenaan dengan mutu pendidikan di Kabupaten Bener Meriah,” katanya.

Namun, Darwin juga sangat menyesalkan adanya rencana jumlah guru di kabupaten ini akan dipangkas, diberhentikan, padahal kita tahu sendiri guru itu tidak minta apa-apa, ikhlas dalam memberikan ilmu terhadap anak didiknya.

Sementara, Lisrianto Tanjung, S.P., Ketua Komite Sekolah, mengatakan, kegiatan peringatan Hari Guru Nasional yang ke-72, yang diadakan di Sekolah Semayoen Nusantara, dimeriahkan oleh sejumlah penampilan dari para siswa, sebagai ungkapan kecintaan mereka terhadap guru yang telah mendidik mereka selama ini.

MPD adalah badan normatif berbasis masyarakat dan bersifat independen yang dibentuk untuk memberikan pertimbangan kepada pemerintah daerah dalam menentukan kebijakan di bidang pendidikan.

MPD Aceh dibentuk pada tanggal 31 Agustus 1990. Pembentukan MPD Aceh dalam rangka mengisi keistimewaan Aceh dalam bidang pendidikan dan mewadahi peran serta masyarakat dalam bidang pendidikan.(L/hbb/B01/RS2).

Mi’raj News Agency (MINA).

Wartawan: hadist

Editor: Widi Kusnadi

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.