Perlawanan Gaza Hasilkan 19 Poin Kemenangan

Oleh: Ali Farkhan Tsani, Duta Al-Quds Internasional, Redaktur Senior Kantor Berita MINA

Tak kuasa menahan serangan balik bertubi-tubi roket-roket perlawanan para pejuang Palestina di Jalur Gaza. Petinggi Israel mengajukan gencatan senjata ‘menyerah’ yang dimediasi Mesir, terhitung Jumat dini hari (21/5).

Pawai kemenangan setelah 11 hari pertempuran, pada Jumat waktu Subuh berlangsung di seluruh penjuru Jalur Gaza.

Banyak di antara warga yang mengibarkan bendera Palestina di atas puing-puing rumah yang dihancurkan pesawat tempur Israel.

Menurut sumber dari Prof Dr Mahmoud Anbar, Guru Besar di Universitas Islam Gaza, menyebutkan, sedikitnya perlawanan seluruh faksi pejuang Palestina di Jalur Gaza memperoleh 19 poin kemenangan, sebagai berikut:

1. Mencegah penyerbuan lebih lanjut ke Masjid Al-Aqsa.
2. Mencegah pengusiran penduduk dari lingkungan Syekh Jarrah, Tepi Barat.
3. Ditutupnya Gerbang Maroko selama 17 hari untuk para pemukim Yahudi.
4. Pertimbangan ulang lebih memperhatikan masalah Palestina di forum internasional.
5. Mencegah aneksasi Kota Tua Yerusalem (Al-Quds) dan kota-kota lainnya di Palestina.
6. Gerakan polisi pendudukan telah menjadi pakaian sipil.
7. Mengembalikan jiwa patriotik perjuangan rakyat Palestina di tingkat nasional.
8. Keterlibatan seluruh pihak internal Palestina dalam aksi-aksi bentrokan dengan polisi Israel.
9. Menghidupkan kembali aksi-aksi solidaritas global terhadap Palestina, yang belum pernah terjadi sebelumnya.
10. Keberhasilan perjuangan media sosial menyangkal kebohongan Israel melalui dunia maya.
11. Terjadinya pukulan telak ekonomi bagi perusahaan komunikasi yang pro-Israel seperti Facebook dan lainnya.
12. Penutupan bandara Ben Gureon dan Raymond untuk beberapa waktu.
13. Pindahnya 5 juta pemukim Yahudi ke tempat-tempat penampungan.
14. Semakin bertambahnya daftar kejahatan pendudukan Israel.
15. Berlangsungnya aksi-aksi bentrokan massal mulai dari ujung perbatasan Rafah hingga ke ujung wilayah Naqoura.
16. Israel mengalami kerugian uang dalam jumlah sangat besar.
17. Pariwisata di Israel lumpuh total.
18. Semua warga negara Israel-Arab melakukan apa saja yang mereka bisa lakukan untuk memprotes pemimpin Israel.
19. Tak berdayanya sistem pertahanan perlindungan Iron Dome yang katanya canggih menghadapi serangan roket-roket rancangan para pejuang Palestina.

Masih banyak lagi poin-poin kemenangan itu.

Itu semua sudah cukup menjadi bayaran bagi gugurnya 232 syuhada, termasuk 65 anak-anak, 39 wanita, dan 17 lansia, serta ribuan warga yang terluka.

Walaupun tentu perlawanan terhadap penjajahan tidak akan pernah padam sampai penjajah itu hengkang dari bumi Palestina, dan mengembalikan hak-hak sah Palestina, wabil khusus Masjidil Aqsa ke pangkuan kaum Muslimin. Allahu Akbar ! Al-Aqsa Haqquna !!! (A/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)