Kuala Lumpur, 3 Muharram 1437/16 Oktober 2015 (MINA) – Lembaga-lembaga Islam di Asia yang tergabung dalam Persatuan Ulama Asia (SHURA), Majelis Perundingan Organisasi Islam Malaysia (MAPIM) dan National Integrity Party (AMANAH), mendesak PBB untuk menghentikan aksi-aksi pasukan pendudukan Israel di Palestina.
“Kami meminta Dewan Keamanan PBB untuk mengutuk Pemerintah Israel karena tindakan rasis mereka terhadap warga Palestina dan Masjid Al-Aqsha,” kata Muhammad Azmi Abdul Hamid, Ketua SHURA dalam keterangan persnya, Jum’at (16/10).
Pernyataan Abdul Hamid ini sebagai reaksi pada serbuan pasukan pendudukan Israel di wilayah Palestina yang diduduki sehingga banyak jatuh korban tewas dan luka-luka selama beberapa pekan terakhir.
Untuk itu, kata Abdul Hamid, Dewan Keamanan PBB perlu mengirim pasukan perdamaian menjaga Al-Quds untuk menghentikan kekerasan berkesinambungan oleh pemukim ilegal Yahudi dan pasukan Israel.
Baca Juga: Kota New Delhi Diselimuti Asap Beracun, Sekolah Diliburkan
“DK PBB hendaknya mengirim pasukan perdamaian ke wilayah Palestina untuk menjaga dan melindungi warga Palestina dari kekerasan para pemukim Yahudi dan pasukan Israel,” desaknya.
Pada kesempatan itu, Abdul Hamid juga meminta negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk mengadakan pertemuan darurat guna menekan secara politik terhadap Israel untuk menghentikan kekerasan dan Yahudisasi berencana di Al-Quds dan Masjid Al-Aqsha.
Selain itu, dia juga meminta seluruh umat Islam dan organisasi perdamaian di seluruh dunia untuk bersatu dengan Palestina dan meningkatkan solidaritas serta donasi guna mendukung perjuangan Palestina hingga mencapai kemerdekaan. (L/P011/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Ratusan Ribu Orang Mengungsi saat Topan Super Man-yi Menuju Filipina