Al-Quds, MINA – Untuk pertama kalinya dalam 16 tahun, warga Palestina melaksanakan shalat Jumat (22/2) di area dekat gerbang Al-Rahma, yang terletak di dalam kompleks Masjid Al-Aqsa di Al-Quds (Yerusalem Timur).
Ini adalah lorong gerbang dan tangga menuju ke aula yang telah ditutup oleh otoritas Israel selama bertahun-tahun dan dibuka kembali pada Jumat oleh para pejabat Muslim. Aula ini terletak tidak jauh dari Masjid Al-Aqsa itu sendiri.
Otoritas Israel menutup daerah itu pada tahun 2003. Pada tahun 2017, sebuah pengadilan Israel menegakkan perintah penutupan, demikian Al Jazeera melaporkan yang dikutip MINA.
Tetapi Jumat ini, Otoritas Wakaf Beragama, sebuah badan yang dikelola Yordania diamanatkan untuk mengawasi situs-situs suci Muslim dan Kristen Yerusalem Timur, mengumumkan pembukaan kembali masjid suci ketiga dalam Islam itu setelah 16 tahun disegel.
Baca Juga: WFP: Gencatan Senjata Satu-satunya Cara untuk Pastikan Bantuan Sampai Gaza
Direktur Otoritas Wakaf Beragama Sheikh Abdul Azim Salhab membuka pintu aula, dan jamaah melakukan shalat Jumat di sana.
Pada hari Senin (18/2) sebelumnya, pihak berwenang Israel menutup gerbang Al-Rahma, mencegah ratusan jamaah Palestina memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa.
Sebelumnya pada hari Jumat, polisi Israel menangkap 60 orang sebelum shalat Jumat di kompleks. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Hamas: Negosiasi dengan Israel Sia-Sia jika Kelaparan dan Genosida Tetap Berlanjut
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ratusan Rabbi Yahudi Desak Israel Hentikan Penggunaan Kelaparan sebagai Senjata di Gaza