PERTAMA KALINYA CALHAJ PALESTINA TUNAIKAN HAJI DARI TEL AVIV

haji-gaza-300x188.jpg" alt="Calon Jamaah Haji Palestina. Foto : Alray" width="300" height="188" /> Jamaah Calon Haji Palestina. (Foto : Alray)

Gaza, 12 Dzulqadah 1435/7 September 2014 (MINA) – Untuk pertama kalinya muslimin Palestina yang tinggal di tanah jajahan Israel akan menunaikan ibadah haji tahun ini berangkat melalui bandara Israel Ben Gurion di Tel Aviv langsung menuju Jedddah, Saudi Arabia.

Sebanyak 766 calon haji Palestina akan melakukan penerbangan dari Bandara Ben Gurion pada 23-26 september mendatang dengan menggunakan maskapai penerbangan Royal Jordan, demikian koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) mengutip surat kabar lokal berbahasa Ibrani The Maker, Ahad (7/9).

Penerbangan ini di fasilitasi oleh perusahaan Ramla Milad, menggunakan pesawat carter Jordanian Airlines, dengan biaya 600 US Dolar per calon haji.

“Sekitar tiga tahun lalu melakukan konsultasi dengan pihak berwenang di Jordania dan Israel, untuk pertama kalinya mengkoordinasikan penerbangan calon haji dari Israel ke Arab Saudi,” kata Ibrahim Milad, pemilik perusahaan Milad dan CEO of Aviation.

“Kami mengunjungi jordan setidaknya 100 kali untuk mendapatkan semua izin yang diperlukan,” katanya menambahkan.

Media Israel tersebut menyatakan, isu ini pertama kali muncul saat pertemuan antara otoritas penerbangan sipil Israel Giora Rom dengan rekannya di Jordania Mohammad Amin di Amman sebelum serangan Israel ke Jalur Gaza.

Ibrahim Milad mengatakan bahwa kedepan perusahaanya akan memfasilitasi 4000 jamaah dan peziarah Muslim dari Tel Aviv ke Jeddah setiap tahunnya.

Sementara itu Kementrian Perhubungan Israel mengatakan, bahwa otoritas penerbangan akan membantu muslim di Israel untuk berangkat menuju Jordan kemudian menuju Makkah dengan penerbangan apapun yang dinginkan.

Jordania berusaha meningkatkan kapastias penerbangan mereka dari 1500 ke 1700 kursi setiap minggunya dari Ben Gurion ke bandara di Amman namun permintaan tersebut ditolak. Penerbangan Jordanian Airlines kebanyakan digunakan untuk penerbangan ke Timur Jauh.

Perlu dicatat, sebelumnya pihak perusahaan penerbangan Jordania menghentingan penerbangannya ke israel sebagai bentuk protes terhadap Agresi israel ke Jalur Gaza, sementara perusahaan penerbangan Israel Erkiaa terus melakukan penerbangannya dari Tel aviv ke Amman. (T/K01/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)