Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perundingan Gencatan Senjata Gaza: Kesenjangan Kedua Pihak Kian Mengecil

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - Selasa, 24 Desember 2024 - 12:36 WIB

Selasa, 24 Desember 2024 - 12:36 WIB

25 Views

Ilustrasi rumah sakit yang hancur akibat serangan pasukan Israel. (Foto: Palinfo)

Doha, MINA – Kesenjangan antara Israel dan Hamas atas kemungkinan gencatan senjata Gaza telah mengecil, menurut pernyataan pejabat Israel dan Palestina pada Senin (23/12), meskipun masih ada perbedaan penting yang belum terselesaikan.

Dilansir dari Arab News, upaya baru oleh mediator Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat untuk mengakhiri perang dan membebaskan sandera Israel dan asing di Gaza telah mendapatkan momentum bulan ini, meskipun belum ada terobosan yang dilaporkan.

Seorang pejabat Palestina yang mengetahui pembicaraan tersebut mengatakan, untuk sementara beberapa poin penting telah diselesaikan, identitas beberapa tahanan Palestina yang akan dibebaskan oleh Israel sebagai imbalan atas sandera belum disepakati, demikian pula dengan penempatan pasukan Israel yang tepat di Gaza.

Pernyataan itu sesuai dengan komentar Menteri Diaspora Israel, Amichai Chikli, yang mengatakan bahwa kedua masalah tersebut masih dinegosiasikan.

Baca Juga: 45 Truk BAZNAS Bantuan Masyarakat Indonesia Berhasil Masuk Gaza

Meskipun demikian, katanya, kedua belah pihak jauh lebih dekat untuk mencapai kesepakatan daripada yang telah mereka lakukan sebelumnya selama berbulan-bulan.

Gencatan senjata ini dapat berlangsung selama enam bulan atau 10 tahun, tergantung pada dinamika yang terbentuk di lapangan,” kata Chikli kepada radio Kan milik Israel.

Menurutnya, banyak hal bergantung pada kekuatan mana yang akan menjalankan dan merehabilitasi Gaza setelah pertempuran berhenti.

Durasi gencatan senjata telah menjadi titik kritis mendasar dalam beberapa putaran negosiasi yang gagal. Hamas menginginkan perang berakhir, sementara Israel menginginkan diakhirinya kekuasaan Hamas di Gaza terlebih dahulu.

Baca Juga: Israel Halangi Dokter AS Tinggalkan Gaza

“Masalah untuk mengakhiri perang sepenuhnya belum terselesaikan,” kata pejabat Palestina tersebut. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Hamas Upayakan Pembentukan Pemerintahan Persatuan Nasional di Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Internasional
Internasional
Indonesia
Palestina
Kolom