Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pesan BJ Habibie untuk Gubernur Anies

Widi Kusnadi - Rabu, 25 Oktober 2017 - 18:42 WIB

Rabu, 25 Oktober 2017 - 18:42 WIB

172 Views

Kunjungan Anies-Sandi ke kediaman BJ Habibie di Patra Kuningan, Jakarta Selatan. (Foto: MINA/Aliya)

Jakarta, MINA – Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie memberikan pesan kepada Gubernur terpilih Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta Anies Baswedan bersama Wakilnya Sandiaga Uno.

“Bisa amanat dengan tugasnya dan lebih meperhatikan pengembangan sumber daya manusia (SDM), karena itu cikal bakal masa depan Indonesia,” pesan BJ Habibie dihadapan awak media saat dikunjungi Anies-Sandi pada Rabu (25/10) di rumah BJ Habibie, Patra Kuningan, Jakarta Selatan.

Kunjungan tersebut sangat disambut baik oleh BJ Habibie layaknya bapak dan anak. Habibie menyaranka, dalam pembangunan wilayah perlunya pengembangan SDM yang berkualitas dengan penguatan pendidikan karakter serta memiliki keterampilan jitu.

“Kalian semua adalah cucu dan anak intelektual pendidik. Pengembangan SDM dengan prilaku baik dalam hal iman dan takwa, kwalitas tinggi, serta harus memiliki keterampilan yang jitu, keterampilan jitu itu dari pendidikan. Pendidikan ga harus S1, S2, S3 yang penting itu dari sekolah kejuruan,” ujarnya.

Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi

Lebih lanjut ia mengatakan, dalam pelaksaan pembangunan tersebut harus direkayasa oleh orang-orang yang mengerti dan ada kerjasama.

“Kita harus bersinergi positif. Kita diberikan otonomi daerah, supaya budaya-budaya daerah bisa berkembang sendiri, namun bisa bersinergi dengan daerah lain,” ujarnya.

Habibie yang juga pernah menjadi presiden ke-3 RI menambahkan, perlunya meningkatkan ketahanan budaya untuk mengimbangi di era globalisasi, dimana penggunaan internet makin canggih.

“Apa yang ada di internet, banyak hal yang tidak baik. Itu tidak bisa diterapkan di negara ini. Kita tidak bisa melarang teknologi, tapi kita bisa meningkatkan ketahanan budaya kita,” tambahnya. (L/R10/RS3)

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda