Jakarta, MINA – Pada Hari Sumpah Pemuda ke-91, para pemimpin bangsa Indonesia menyampaikan sejumlah pesan, seperti Prsiden RI Joko Widodo yang mengungkapkan keyakinannya bahwa Indonesia bisa menjadi negara maju di tangan para pemudanya.
“Di tangan pemuda lah negara ini akan maju,” kata Jokowi di akun Instagram resmi miliknya, Senin (28/10).
Menurut Jokowi yang hari itu berada di Papua, Indonesia bisa maju di tangan pemuda dengan satu syarat, yaitu mereka harus bergandengan tangan.
Sementara Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyebut tantangan generasi muda saat ini adalah menjadikan Indonesia sebagai negara maju.
Baca Juga: Guru Besar UI Nilai Rencana RI Tampung Warga Gaza Bisa Sejalan dengan Agenda Israel
Ma’ruf berharap bangsa Indonesia tidak puas hanya berada di negara berpenghasilan menengah atau middle income trap.
“Kita ingin menjadi negara yang high income country (penghasilan tinggi),” ujar Ma’ruf saat menghadiri acara penutupan Musyawarah Besar X Ormas Pemuda Pancasila di Hotel Sultan, Jakarta di hari yang sama.
Adapun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali saat menjadi pembina upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Monas dengan tema “Bersatu Kita Maju”.
“Pemuda Indonesia harus maju dan menaklukan dunia. Saya harap, ke depan, banyak yang muncul tokoh-tokoh muda yang mendunia,” kata Anies mengutip perkataan Menpora di hadapan peserta upacara yang merupakan seluruh pegawai pemerintah provinsi serta perwakilan instansi dan organisasi di Jakarta.
Baca Juga: Israel Gunakan Dalih “Israel Raya” untuk Legalkan Penjajahan, Dunia Harus Menolak
Setiap tahun pada tanggal 28 Oktober bangsa Indonesia memperingati Hari Sumpah Pemuda yang sangat bersejarah. (T/RI-1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ketua MUI Serukan Umat Islam Perkuat Sumud Flotilla Berlayar Tembus Blokade Gaza