Pesantren Tahfidz Qur’an Al-Fatah Purbalingga Terima Santri Baru

, MINA – Salah satu Qur’an Al-Fatah cabang Purbalingga membuka pendaftaran  bagi para calon santri baru. demikian Lukmanul Hakim, ai Mudir (Kepala Pesantren) pada Kamis (27/12).

Pesantren Tahfidz Qur’an Al-Fatah Purbalingga merupakan pesantren tahfidz yang baru saja berdiri pada tahun 2018 ini, seperti yang disampaikan Lukman kepada MINA.

Dia menambahkan, di Purbalingga secara khusus pesantren yang fokus menghafal dan mengkaji Al Qur’an akan menjadi salah satu lembaga pendidikan pilihan para orang tua.

“Pesantren tahfidz  ini menjadi salah satu lembaga pendidikan yang booming dan paling diminati saat ini. Sebab terbukti bisa membantu mencetak para generasi yang kuat bukan hanya secara emosional tapi juga intelektual dan spiritual,” katanya.

Karena itu, menurutnya, pesantren tahfidz yang ia dan rekan-rekannya kelola kelak akan memberikan sumbangsih positif dalam perbaikan akhlak anak bangsa.

“Kami sebagai pengelola tentu berharap kelak para santri yang sudah mempunyai hafalan Al Qur’an bisa memberikan kontribusi positif untuk perbaikan akhlak dalam berbangsa dan bernegara. Kita harus menghilangkan stigma pesantren sebagai sarang teroris,” jelasnya.

Sementara itu, visi dari Pesantren Tahfidz Al-Fatah Purbalingga sendiri menurut Lukman antara lain adalah terwujudnya generasi takwallah, berakhlakul karimah, hafidz Qur’an, terampil membaca kitab kuning dan juga menguasai ilmu pengetahuan lain sebagai alat pendukung.

“Pesantren Tahfidz Al-Fatah Purbalingga ini, di antara visinya adalah bagaimana melahirkan para hafidz Qur’an yang bukan hanya hafal saja, tapi juga berakhlak mulia dan menguasai ilmu pengetahuan lain sebagai bekal mengarungi kehidupan,” ujarnya.

Untuk informasi lebih lanjut, tentang Pesantren Tahfidz Qur’an Al-Fatah Purbalingga, silahkan menghubungi Lukmanul Hakim (Abu Fadlu) di WA/Tlp. 0852-1917-4108 (L/RS3/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.