Jakarta, MINA – Pesawat Hercules C-130 A-1343 kembali diberangkatkan dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa (26/8), untuk memperkuat misi airdrop bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina di Jalur Gaza.
Pesawat itu akan memperkuat dua Hercules TNI AU yang telah lebih dahulu menjalankan misi airdrop sejak 17 Agustus lalu, yakni C-130J-30 Hercules bernomor ekor A-1339 dan A-1344.
Selain tambahan pesawat, sebanyak 26 personel Satgas Garuda Merah Putih II ikut diberangkatkan. Mereka dilengkapi dengan 1.200 payung udara, dokumen resmi kru, serta perlengkapan pendukung lainnya.
“Penambahan pengiriman pesawat Hercules C-130 A-1343 diharapkan dapat mengoptimalkan kelancaran penyaluran bantuan kemanusiaan,” ujar Karo Infohan Setjen Kemenhan, Brigjen Frega Wenas di Jakarta.
Baca Juga: Darurat Karhutla di Sumsel, Helikopter Patroli Dikerahkan
Tidak hanya melalui jalur udara dari Yordania, pemerintah Indonesia juga tengah menyiapkan opsi penyaluran bantuan melalui Mesir. Tiga pesawat Hercules direncanakan akan bergeser dari Yordania ke Mesir pada akhir Agustus 2025.
Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya Minggit Tribowo dalam upacara keberangkatan mengingatkan seluruh prajurit Satgas Garuda Merah Putih II agar melaksanakan misi kemanusiaan dengan profesionalisme, loyalitas, dan integritas. Ia menegaskan, tugas tersebut merupakan instruksi langsung dari Presiden RI.
Sejak meletusnya agresi militer Israel pada Oktober 2023, Jalur Gaza menghadapi krisis kemanusiaan akut. PBB menyatakan lebih dari satu juta warga Gaza kini terancam kelaparan, dengan banyak anak-anak yang menderita gizi buruk.
Indonesia termasuk negara yang aktif menyalurkan bantuan kemanusiaan, baik melalui jalur darat, laut, maupun udara, dengan dukungan berbagai elemen masyarakat dan pemerintah. []
Baca Juga: 72 Hektar Lahan di Aceh Selatan Terbakar dalam Sepekan
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur