Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pesawat Zionis Bom Istana Presiden Suriah

Ali Farkhan Tsani Editor : Rudi Hendrik - 33 detik yang lalu

33 detik yang lalu

0 Views

Kompleks istana Presiden Suriah dibom Israel. (Al Jazeera)

Damaskus, MINA – Pesawat-pesawat tempur Zionis mengebom istana Presiden Suriah, Kementerian Pertahanan, dan gedung Staf Umum di sekitar Istana, Rabu sore (16/7).

Menteri Pertahanan Israel, Yisrael Katz, mengumumkan pesan peringatan kepada Damaskus telah berakhir dan mengancam akan melancarkan apa yang disebutnya “serangan menyakitkan”, menyusul bentrokan kekerasan yang kembali terjadi di Sweida, selatan negara itu. Al Jazeera melaporkan.

Dua warga sipil dialporkan terluka dalam penembakan yang menargetkan pusat kota Damaskus, menurut saluran Al-Ikhbariya Suriah.

Sebuah sumber keamanan Israel mengumumkan bahwa tentara menyerbu pintu masuk markas Staf Umum Suriah, dalam sebuah pesan yang ditujukan kepada Presiden Ahmed al-Sharaa, menurut Perusahaan Penyiaran Israel.

Baca Juga: Presiden Suriah Al Sharaa Siap Perang Terbuka dengan Israel

Katz mengatakan dalam pernyataannya bahwa ia akan terus beroperasi dengan tegas di Sweida untuk menghancurkan pasukan yang menyerang Druze hingga mereka mundur.

Ia menambahkan bahwa pengeboman tersebut menargetkan “target yang dekat dengan komando umum di Damaskus, dan serangan akan terus meningkat kecuali pesannya dipahami.”

Ia menambahkan, “Kami telah melakukan serangan yang meningkat selama 24 jam, menargetkan lokasi-lokasi rezim di Sweida.”

Katz melanjutkan bahwa laju serangan di Suriah akan meningkat jika Damaskus tidak memahami pesan tersebut, seraya menambahkan bahwa Suriah selatan akan menjadi zona demiliterisasi.

Baca Juga: Tak Peduli Kecaman Internasional, Jerman Terus Ekspor Senjata ke Israel

Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa situasi di Sweida dan Suriah barat daya sangat berbahaya, seraya menambahkan, “Kami berupaya menyelamatkan saudara-saudara Druze kami dan melenyapkan geng-geng rezim.”

Pasukan dari Kementerian Pertahanan dan Dalam Negeri Suriah memasuki kota Sweida Senin lalu dalam upaya untuk menguasai wilayah-wilayah yang bermasalah guna menjaga keamanan dan memulihkan stabilitas.

Angkatan Udara Israel mengebom target-target pemerintah Suriah di Kegubernuran Sweida pada hari Rabu, bertepatan dengan bentrokan baru di kota tersebut antara pasukan keamanan Suriah dan kelompok-kelompok bersenjata. Kerusuhan meletus di Sweida menyusul bentrokan bersenjata antara kelompok Druze dan Badui di permukiman kota beberapa hari yang lalu, yang mengakibatkan kematian dan cedera.

Setelah bentrokan tersebut, tentara Suriah dan pasukan Kementerian Dalam Negeri memasuki kota dalam upaya memulihkan keamanan. []

Baca Juga: Suriah Ajukan Sidang Darurat DK PBB Bahas Eskalasi Israel

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Internasional
Timur Tengah