London, MINA – Pesepak Bola Muslim milik Arsenal, Mesut Ozil berkomitmen untuk bertahan bersama klub asal London Utara dan memperjuangkan tempatnya di bawah kendali Unai Emery.
Gelandang asal Jerman yang sempat diberitakan sejumlah media bakal segera berganti kostum itu menegaskan tidak akan meminta hengkang dari Emirates Stadium pada bursa transfer musim dingin 2019.
Ozil berselisih paham dengan Emery yang tidak memainkannya dalam beberapa pertandingan terakhir yang dijalani The Gunners. Emery beralasan, absennya Ozil adalah karena alasan taktik.
Sebab itulah spekulasi kalau Ozil berniat hengkang dari Arsenal pada Januari 2019 muncul. Klub yang memberikan sinyal menaruh hati adalah salah satu klub papan atas Italia, Inter Milan.
Baca Juga: Pak Jazuli dan Kisah Ember Petanda Waktu Shalat
Namun, pemain yang identik dengan nomor 10 itu dikabarkan telah menolak skenario hengkang dari Arsenal. Ia berniat membuktikan dirinya kepada Emery.
Ozil menerima gaji 350 ribu pound atau setara Rp6,4 miliar per pekan. Sebagai pemain dengan gaji termahal sepanjang sejarah Arsenal, Ozil dituntut untuk selalu tampil konsisten dan menjadi inspirasi permainan tim.
Namun, Ozil belum memenuhi ekspektasi tersebut. Sejak bergabung dari Real Madrid dengan mahar mencapai 42,5 juta euro pada 2013 lalu, Ozil tak kunjung bermain bagus sepanjang musim. Selain itu, ia juga kerap diganggu cedera.
Ozil sempat menunjukkan performa yang gemilang ketika Arsenal mengalahkan Leicester City dengan skor 2-1 pada November lalu. Namun, performanya kembali menurun pada laga-laga berikutnya.
Baca Juga: Komite Olimpiade Palestina Kecam Pembongkaran Akademi Olahraga di Yerusalem
Sejauh Premier League 2018-19 bergulir, Ozil baru menyumbang tiga gol dan satu assist dari 12 penampilannya untuk Arsenal. (T/R06/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Timnas Futsal Putri Indonesia Menang Telak, Raih 7-0 Lawan Myanmar