Madinah, MINA – Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Abdillah mengatakan, petugas haji sudah siap menyambut kedatangan para jamaah di King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah.
Abdillah mengatakan, fase keberangkatan jamaah haji Indonesia gelombang kedua segera dimulai 24 Mei hingga 10 Juni 2024. Mereka akan diberangkatkan dari Embarkasi di Tanah Air menuju KAAIA Jeddah.
“Kami telah menyiapkan posko kantor untuk Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan juga posko kesehatan,” jelasnya kepada awak media di Bandara Madinah (21/5), demikian keterangan yang diterima MINA.
Abbdillah mengatakan, mendarat di Jeddah, jamaah haji akan diberangkatkan ke Makkah untuk menunaikan ibadah umrah wajib.
Baca Juga: Kemenag Tutup Masa Operasional Haji 2024 di Jakarta
Ia mengatakan, tidak ada perbedaan khusus dengan tahun lalu terkait layanan yang akan diterima jemaah di KAAIA Jeddah, utamanya untuk lansia.
“Terkait layanan untuk jamaah haji lansia, kami telah menyiapkan kursi roda dan golf car untuk mobilitas antar gate di bandara,” tutur Abdillah.
“Semua layanan ini gratis dan didedikasikan untuk jamah haji lansia,” tegasnya.
Sebanyak 179 kloter dengan total 69.458 jemaah sudah diberangkatkan ke Bandara Madinah sejak 12 Mei 2024. Rencananya jumlah jemaah haji Indonesia gelombang pertama yang tiba di Madinah mencapai 89.115 jamah. Sementara kedatangan gelombang kedua di Jeddah jumlahnya 124.465 jomaah. []
Baca Juga: PPIH Mencatat Sekitar 45 Jamaah Haji Indonesia Masih Dirawat di RS Arab Saudi
Mi’raj News Agency (MINA)