Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PETUGAS KEMANUSIAN PBB DI LIBERIA POSITIF TERJANGKIT EBOLA

IT MINA - Kamis, 25 Desember 2014 - 16:40 WIB

Kamis, 25 Desember 2014 - 16:40 WIB

656 Views

Foto: Press TV

Liberia-conference-1-300x168.jpg" alt="Foto: Press TV" width="300" height="168" /> Foto: Press TV

Liberia, 3 Rabi’ul Awwal 1436/25 Desember 2014 (MINA)– Wakil khusus Sekjen PBB untuk Liberia Karin Landgren mengatakan, seorang anggota petugas kemanusian PBB di Liberia (UNMIL) telah diuji secara poitif terjangki virus Ebola dan telah dirawat di Rumah Sakit.

“Anggota PBB telah diuji dan positif pada Selasa (23/12) serta segera dipindahkan ke unit perawatan Ebola,” kata Wakil khusus Sekjen PBB untuk Liberia Karin Landgren, seperti dilaporkan Press TV yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Karin Landgren mengatakan, UNMIL mengambil semua langkah yang diperlukan untuk mengurangi penularan lebih lanjut baik di dalam dan di luar daerah misi.

Menurut pernyataan resmi PBB pada Rabu (24/12), virus Ebola telah membunuh dua anggota PBB dalam misi PBB di Liberia tiga bulan yang lalu.

Baca Juga: Trump Terkejut Atas Penolakan Mesir dan Yordania Soal Relokasi Warga Gaza

“Ini adalah kasus keempat Ebola dalam misi dan personil UNMIL terus meratapi kematian dua rekan-rekan yang meninggal akibat penyakit ini yang hanya tiga bulan yang lalu,” kata pernyataan itu

Penyataan tersebut juga menambahkan, misi meningkatkan pengawasan terhadap semua orang yang datang untuk berinteraksi dengan anggota staf.

Menurutnya, konfirmasi dari kasus Ebola yang tambahan dari UNMIL pada awal masa liburan adalah  sebagai pengingat yang sebenarnya, bahwa kita semua harus tetap waspada sampai tidak ada kasus di Liberia atau Afrika Barat.

Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan, Wabah Ebola telah menewaskan 7.518 orang di Sierra Leone, Liberia dan Guinea, tiga negara Afrika Barat yang paling terpukul oleh penyakit tersebut, Senin (22/12).

Baca Juga: Lavrov: G20 Sambut Baik Perundingan Rusia-AS di Riyadh

Ebola adalah bentuk demam berdarah yang gejalanya adalah diare, muntah, dan pendarahan. Virus menyebar melalui kontak langsung dengan darah yang terinfeksi, kotoran atau keringat. Hal ini juga dapat menyebar melalui kontak seksual atau penanganan yang tidak dilindungi sehingga menyebabkan  mayat terkontaminasi. (T/P010/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Rusia Soroti Perlunya Palestina Merdeka untuk Selesaikan Krisis Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Afrika
Internasional
Dunia Islam
Internasional
Indonesia
Indonesia
Kata Mereka
Indonesia