Al-Quds, 22 Shafar 1436/15 Desember 2014 (MINA) – Seorang tahanan Palestina melaporkan kepada pengacaranya bahwa petugas dari unit layanan penjara Israel Nachshon menyerangnya saat dia dibawa dari pengadilan hakim di Al-Quds ke penjara Ramla.
Tahanan Palestina bernama Izz al-Din Attun mengatakan kepada pengacara, saat ia sedang tidur di truk transportasi, seorang petugas Nachshon menarik borgolnya secara paksa, sebagaimana Komunitas Tahanan Palestina Society melaporkan, demikian Ma’an News Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Senin.
Attun juga mengatakan, petugas lainnya kemudian menyerang dengan memukulkan rantai pada dahi, dada dan punggungnya. Mereka mengklaim bahwa Attun mencoba untuk menyerang para petugas.
Attun menambahkan, ia dipindahkan dari penjara Ramla ke penjara Rimon di mana ia meminta perawatan medis di klinik penjara, namun permintaannya ditolak dan sebaliknya ia dikirim ke sel isolasi selama 24 jam.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Hingga berita ini ditulis Attun masih dalam tahanan pendudukan Israel.
Sekitar 7.000 warga Palestina yang saat ini masih ditahan di penjara-penjara Israel, lebih dari 2.000 di antaranya ditangkap oleh pasukan Israel selama musim panas ini di tengah ketegangan yang hebat dan kekerasan di Tepi Barat dan Gaza.
Sel Isolasi Israel
Sel (kurungan) Isolasi tersendiri digunakan oleh otoritas pendudukan Israel sebagai tindakan disiplin dan juga praktek umum selama interogasi. Sel isolasi tersendiri dikombinasikan dengan uang denda merupakan hukuman yang paling umum diambil terhadap warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel.
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant
Tahanan yang berada di dalam sel isolasi benar-benar terputus dari dunia. Mereka ditahan di sel kosong yang hanya berisi kasur dan selimut. Selain pakaian yang dimiliki para tahanan, mereka tidak diperbolehkan untuk mengambil apapun ke dalam sel isolasi, termasuk bahan bacaan, televisi atau radio.
Tahanan pada sel isolasi yang berada di sel tersendiri atau dengan seorang tahanan lainnya ditahan selama 23 jam dalam sehari. Mereka diizinkan meninggalkan sel mereka untuk berjalan satu jam dalam sehari, dalam perjalanan menuju keluar sel, tangan para tahanan dan kaki biasanya dibelenggu.
Sel Isolasi di berbagai penjara Israel berukuran 1,5 meter x 2 meter, hingga 3 meter x 3,5 meter. Setiap sel biasanya memiliki satu jendela berukuran sekitar 50 cm x 100 cm, yang dalam banyak kasus tidak memungkinkan masuknya cahaya atau udara yang cukup dari luar.
Para tahanan yang ditahan di dalam sel isolasi Israel, tidak terdapat toilet.(T/P010/R05)
Baca Juga: Iran: Veto AS di DK PBB “Izin” bagi Israel Lanjutkan Pembantaian
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: IDF Akui Kekurangan Pasukan untuk Kendalikan Gaza