Srinagar, MINA – Para pejabat dari administrasi sipil dan polisi Pemerintah Jammu & Khasmir (J&K) pada Senin (28/2) mengunjungi Masjid Jamia yang bersejarah di daerah Kota Tua Nowhatta, Srinagar, memberi spekulasi bahwa masjid itu mungkin akan dibuka kembali untuk shalat Jumat.
Inspektur Jenderal Polisi (IGP) Kashmir Vijay Kumar, Komisaris Divisi Kashmir Pandurang K Pole dan Inspektur Senior Polisi (SSP) Srinagar Rakesh Balwal, mengunjungi Masjid Jamia yang bersejarah tersebut.
Pada kesempatan itu mereka mengadakan pertemuan dengan Imam Jamia dan Sekretaris Masjid Auqaf Jamia.
Seorang perwira polisi senior mengatakan kepada Rising Kashmir, Pemerintah sedang mempertimbangkan untuk membuka kembali Masjid Jamia yang bersejarah untuk shalat Jumat. Dia mengatakan, Masjid Jamia kemungkinan akan dibuka untuk shalat Jumat di pekan mendatang.
Baca Juga: Menu Nusantara Hadir di Makkah, 457 Ton Bumbu Nusantara Dikirim untuk Jamaah Haji
Sesuai laporan, Masjid Jamia di Kota Tua Nowhatta tetap ditutup untuk shalat Jumat selama 30 pekan berturut-turut karena pandemi Covid19. Namun, setelah penurunan yang cukup besar dalam kasus Covid-19 di lembah Kashmir, situs keagamaan itu dibuka untuk shalat lima waktu.
Sebelumnya, Walikota Srinagar Municipal Corporation (SMC), Junaid Azim Mattu juga telah menulis surat kepada Letnan Gubernur J&K Manoj Sinha tentang pemulihan shalat Jumat di Masjid Jamia yang bersejarah.
“Saya telah menulis surat kepada Letnan Gubernur Manoj Sinha dan memintanya untuk mengembalikan shalat Jumat di sana,” kata Walikota.
“Penutupan Masjid Jamia secara preemtif bukanlah hal yang baik untuk dilakukan, tetapi tanggung jawab juga terletak pada Auqaf untuk menjadikannya tempat yang damai dan tidak mempolitisasinya,” katanya. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Warga Karachi Rayakan Gencatan Senjata Pakistan-India
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Arab Saudi Tangkap 15 Ribu Imigran Ilegal dalam Sepekan