Pimpinan Daerah PRIMA DMI Kabupaten Cianjur Periode 2023-2026 Dikukuhkan

Cianjur, MINA – Pimpinan Daerah Perhimpunan Remaja Masjid Dewan Masjid Indonesia (PD PRIMA DMI) Kabupaten Cianjur periode 2023-2026 resmi dilantik dan dikukuhkan di Sangga Buana Resort & Convention Hotel, Ahad (4/6).

Pelantikan dan pengukuhan dilaksanakan bersamaan dengan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PD DMI Cianjur, demikian keterangan yang diterima MINA, Senin (5/6).

Pelantikan dan pengukuhan dilakukan oleh Wakil Ketua Umum Bidang Pemberdayaan Ekonomi, Investasi dan Kewirausahaan PP PRIMA DMI Izzuddin Fathurrahman.

Sementara Surat Keputusan PP PRIMA DMI mengenai Pelantikan dan Pengukuhan Pimpinan Daerah PRIMA DMI Kabupaten Cianjur Jawa Barat Masa Khidmat 2023-2026, dibacakan oleh Wakil Sekertaris Jenderal Bidang Organisasi dan Pembinaan Kewilayahan Herman Saputra.

Acara juga dihadiri Wakil Ketua Umum PP PRIMA DMI Bidang Pembangunan Manusia, Kebudayaan, Inovasi dan Teknologi Mohamad Andi, Ketua Umum PW DMI Provinsi Jawa Barat KH. Ahmad Siddiq, Ketua PD DMI Kabupaten Cianjur H. Yosep Umar AR., Ketua Umum PW PRIMA DMI Jawa Barat Pandu Hyang Sewu, Direktur Pengelola ZIS Wakaf Hibah PP PRIMA DMI Mochamad Nuruddin, dan Wakil Direktur Koordinasi Wilayah Jawa PP PRIMA DMI Asad Arsya Brilliant Fani.

Ketua PD PRIMA DMI Cianjur yang baru dilantik Fadlurrachman menyampaikan, terima kasih atas perhatian PP dan PW PRIMA DMI yang turut membantu dan memberikan pembekalan kepada Pengurus PD PRIMA DMI Cianjur.

“Amanah ini akan kami jalankan sebagaik-baiknya sesuai arahan PP (PRIMA DMI). Terkait program, kami sudah memiliki rencana dan akan melakukan sinkronisasi dengan program PP dan PW agar saling mendukung satu sama lain,” kata Fadlurrachman.

Wakil Ketua Umum PP PRIMA DMI Mohamad Andi berharap Pemimpin Daerah PRIMA DMI Cianjur dapat membuat program-program yang menarik agar remaja masjid dapat aktif di masjid maupun di organisasi.

“Saat ini di tingkat pusat memiliki program kerja prioritas yakni pengkaderan, pemberdayaan ekonomi, kerjasama kelembagaan dan pendataan. Pengurus di wilayah dan daerah bebas membuat program hanya saja harapan kami ada program-program dapat disinkronkan dengan pusat agar semua program dapat bermanfaat tidak hanya berjalan di daerah,” kata Andi saat memberikan pembekalan kepada para pengurus daerah yang baru dilantik.

DIa menambahkan dalam program pengembangan ekonomi, jika daerah itu punya potensi pariwisata bisa pengelolaan program ekonominya mengarah pada industri pariwisata seperti agrowisata, desa wisata/wisata desa, souvernir, homestay, dan sebagainya yang mampu mengaktifkan partisipasi masyarakat dan pelaku UMKM.

Waketum PP PRIMA-DMI Izzuddin Fathurrahman mengatakan, kehadiran remaja masjid harus punya manfaat tidak hanya dari segi pendidikan agama dan dakwah tapi memberikan manfaat bagi jamaah, karenanya program ekonomi saat ini menjadi harapan bagi remaja masjid agar bermanfaat bagi masyarakat.

“Sebagai badan otonom DMI, PRIMA DMI ingin mengaktualisasikan atau mengeksekusi slogan memakmurkan dan dimakmurkan masjid dengan program nyata dan bermanfaat bagi masyarakat langsung utamanya adanya kemandirian remaja masjid,” pungkasnya(R/R1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)