Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pimpinan Muhammadiyah dan NU di Jepara Jalin Silaturahim

Hasanatun Aliyah - Sabtu, 27 November 2021 - 17:07 WIB

Sabtu, 27 November 2021 - 17:07 WIB

12 Views

Jepara, MINA – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Cabang Nahdlatul ‘Ulama (PCNU) Jepara, Jawa Tengah menjalin silaturahim guna perkuat persaudaraan dan ukhuwah Islamiyah, demi Indonesia maju dan bermartabat.

Menerima kunjungan silaturahmi PCNU Jepara, Ketua PDM Jepara Fachrurrozi menyambut hangat kedatangan mereka di Aula Muhammadiyah PDM, Kompleks Masjid At Taqwa. Dalam sambutannya, ia menyebut NU Jepara sebagai teladan baik bagi PCNU di daerah lain. Muhammadiyah dan NU harus bersinergi, perbedaan itu wajah tapi bukan alasan untuk pecah.

“Saya berharap semoga NU Jepara dapat menjadi teladan bagi Nu di kabupaten seluruh Indonesia. Muhammadiyah dan NU harus sama-sama bersinergi dalam menegakkan Islam dan mencari ridho Allah SWT, maka silaturahim yang sudah terjalin sejauh ini dapat menjadi persaudaraan dan menjadi ukhuwah Islamiyah,” ujar Fachrurrozi seperti dikutip dari Muhammadiyah.or.id, Sabtu (27/11).

Kepada kader-kader muda kedua ormas tersebut, Fachrurrozi berharap supaya mereka senantiasa meneladani sikap tokoh para pendahulu dalam menghadapi perbedaan. Selain itu, pendiri kedua ormas ini, KH. Ahmad Dahlan dan KH. Hasyim Asyari merupakan santri di guru yang sama yakni Kiai Sholeh Darat, Semarang.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

“NU dan Muhammadiyah itu satu perguruan, karena KH Ahmad Dahlan Dan KH Hasyim Asy’ari berguru pada Kyai Sholeh Darat semarang. Saran dari PDM Jepara ini agar bisa dikaji silsilah kedua tokoh ini untuk dikaji biar anak cucu kita jadi paham soal silsilah NU dan Muhammadiyah”, ujarnya.

Sementara itu, Ketua Rois Syuriah PCNU Jepara, Khayatun Nufus mengaku gembira atas sambutan yang dilakukan PDM Jepara terhadap rombongannya. Dia berharap kedepan hubungan baik yang sudah dibangun ini bisa berlanjut, dan dapat memberi manfaat untuk Jepara dan Indonesia secara luas.

“Intinya sebagai ormas besar di Jepara NU dan Muhammadiyah harus ikut berpartisipasi dalam sosial kemasyarakatan, jika kita tidak ikut peduli keadaan Jepara ini, bagaimana kelak anak cucu kita nanti, seperti dicontohkan bagaimana sekarang peredaran narkoba yang semakin merajalela, masalah ekonomi, sosial, politik lainnya”. Pungkasnya. (R/R5/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
MINA Preneur
Indonesia
Dunia Islam
MINA Sport
Indonesia