Bogor, 5 Sya’ban 1438/ 2 Mei 2017 (MINA) – Pimpinan lembaga pendidikan Jama’ah Muslimin (Hzibullah) Zubaidi Ardani mengatakan, hari pendidikan nasional adalah pendidikan yang dilakukan oleh seluruh unsur bangsa dan menjadi bahan evaluasi diri.
“Hari pendidikan nasional tidak hanya dirayakan semata, melainkan seluruh unsur masyarakat dari tokoh, penjabat, dan pengambil keputusan harus sadar akan pentingnya pendidikan,” katanya kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa (2/5) di Bogor, Jawa Barat.
Menurutnya, seharusnya yang dikawal itu bukan para tokoh dan penjabatnya, melainkan pendidikan dan bentuk pengajarannya seperti apa yang diterapkan di setiap sekolah.
“Bagi saya hari pendidikan nasional itu seharusnya benar-benar diteladani karena dari situlah sebenarnya pendidikan berpengaruh besar dari apa yang di dapat saat di sekolah,” ungkapnya.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan
“Pendidikan itu urusannya moral, akhlak, dan karakter, sedangkan pengajaran urusannya keterampilan dan pengetahuan,” kata Zubaidi.
Ia berpesan, di hari pendidikan ini, harus dikoreksi kembali sampai sejauh mana pembentukan keperibadian pada peserta didik di sekolah dan anggota masyarakat yang terbentuk. (L/R12/RI-1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online