Ramallah, MINA – Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) mengatakan, seruan Israel membubarakan Badan Bantuan dan Bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) adalah upaya Israel menutupi kejahatannya terhadap warga Palestina.
Menurut PLO, dengan hal tersebut, Israel dapat mengusir warga Palestina keluar dari kampung halamannya, menghancurkannya, serta merebut perumahan mereka sejak Nakba tahun 1948, demikian Palestinian Information Center (PIC) yang dikutip MINA.
Dalam sebuah pernyataan pada Rabu malam (13/9), PLO menekankan penolakan terhadap seruan Israel untuk membubarkan UNRWA dan untuk digabungkan dengan organisasi lain.
PLO juga meminta masyarakat internasional untuk mengakhiri krisis keuangan yang baru-baru ini dihadapi UNRWA.
Baca Juga: Breaking News: Israel Hezbollah Sepakati Gencatan Senjata
Mereka juga meminta PBB untuk mengambil setiap tindakan yang diminta agar mewajibkan Israel mematuhi komitmennya sebagai pendudukan dan menghentikan pelanggaran HAM di Palestina.
Penyataan PLO datang setelah, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menuntut UNRWA dengan hasutan melawan Israel dan meminta pembubaran badan tersebut dan menggabungkan badan tersebut ke dalam Kantor Komisi Tinggi untuk Pengungsi PBB. (T/R10/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Keledai Jadi Penyelamat Warga Gaza di Tengah Perang