Landon, 13 Dhulhijjah 1436/27 September 2015 (MINA) – Perdana Menteri Inggris, David Cameron mengucapkan belasungkawa kepada keluarga korban musibah di Mina, Arab Saudi, di mana lebih dari 700 orang meninggal akibat desak-desakan dalam ibadah lempar jumroh, Kamis (24/9) lalu.
Sekitar 717 jamaah haji meninggal, dan hampir 800 terluka akibat desak-desakan yang terjadi.
“Pikiran dan doa kami, bersama keluarga mereka yang tewas dalam musibah itu,” kata Cameron di akun media sosial resminya. Demikian Middle East Monitor (MEMO), yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Sementara itu Menteri Luar Negeri Inggris, Phillip Hammond juga mengungkapkan, kesedihannya. “Saya sedih mendengar korban yang cukup beasr. Pikiran saya adalah dengan keluarga dan korban di masa sulit ini,” kata Hammond.
Baca Juga: Komisioner HAM: Eksekusi Paramedis di Rafah Perburuk Hubungan Jerman-Israel
“Kami juga mengerahkan staf jauh dari kawasan itu untuk menunjukan perhatian kita,” kata PM Inggris.
Tragedi terjadi di kota Mina, yang terletak sekitar lima kilometer timur dari Mekkah, di mana jamaah melemparkan batu kecil ke bangunan berbentuk tiang, yang melambangkan kemarahan pada setan. (T/P002/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Deportasi Dua Anggota Parlemen Inggris
Baca Juga: Ikuti AS, Jerman Deportasi Pengunjuk Rasa pro-Palestina