
Perdana Menteri India Narendra Modi pada acara Konferensi Warisan Islam di New Delhi, Kamis, 1 Maret 2018. (Foto: dok. DNA India)
New Delhi, MINA – Hadir pada Konferensi Warisan Islam di New Delhi, Kamis (1/3), Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan, pemuda Muslim harus memiliki Al-Quran di satu tangan dan komputer di tangan yang lain.
Perdana Menteri menegaskan bahwa perang melawan terorisme dan radikalisasi tidak melawan agama apapun.
Menurutnya, setiap agama mempromosikan nilai-nilai kemanusiaan.
“Oleh karena itu, pemuda kita harus mengasosiasikan diri dengan aspek kemanusiaan Islam dan juga harus bisa menggunakan teknologi modern,” katanya, DNA India melaporkan.
Baca Juga: India Pertimbangkan Terima Duta Besar Taliban karena Alasan Tiongkok
Berbagi pandangannya dalam acara yang sama, Raja Yordania Abdullah II mengatakan bahwa iman harus terus menjaga kemanusiaan.
“Iman memungkinkan kita untuk makmur dan berkembang,” kata Abdullah II dan ia menekankan bahwa orang harus menolak suara yang menyebarkan kebencian. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Trump Terkejut Atas Penolakan Mesir dan Yordania Soal Relokasi Warga Gaza