Sydney, MINA – Perdana Menteri New South Wales (NSW) Gladys Berejiklian mengatakan, empat pemadam kebakaran NSW terluka semalam dan satu orang lainnya tewas akibat kebakaran hutan di NSW. Ia mengonfirmasi, meninggalnya seorang pria akibat menderita serangan jantung ketika mencoba menyelamatkan rumah temannya yang terbakar.
“Sedihnya satu orang kehilangan nyawa karena serangan jantung di luar Batlow tadi malam dan polisi baru saja mengeluarkan perincian tentang satu orang yang telah meninggal itu dan tentu saja hati pikiran kita ada bersama keluarga mereka selama masa yang sangat sulit ini, “Kata Berejiklian dalam konferensi pers pada Ahad (5/1) pagi ini, demikian nzherald.co.nz melaporkan yang dikutip MINA.
Menurutnya, seluruh kota dianggap “tidak dapat dipertahankan” dan 1.300 warganya telah diinformasikan untuk mengungsi sebelum bahaya kebakaran ekstrem yang meluas.
Polisi NSW juga mengonfirmasi, pria yang meninggal itu berusaha membantu mempertahankan properti pedesaan temannya di Batlow.
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
“Sekitar pukul 6.30 sore kemarin (Sabtu), seorang lelaki berusia 47 tahun membantu dalam upaya mempertahankan rumah di Batlow Rd, ketika dia pergi ke ute terdekat dengan maksud mengambil air,” kata polisi dalam sebuah pernyataannya.
“Ketika dia tidak kembali, teman pria itu pergi untuk memeriksanya dan menemukannya tidak sadarkan diri di dalam kendaraan. Polisi dan personil RFS memberikan pertolongan pertama termasuk defibrilasi, ambulans tiba tetapi pria malang itu tidak bisa diselamatkan,” tambahnya.
Perdana menteri NSW mengatakan, “setiap kali kita mendengar ada nyawa yang hilang, itu membuat kita terpuruk,” katanya. Tetapi dia lega untuk mengatakan bahwa tidak ada seorang pun yang tidak diketahui di seluruh negara bagian pada tahap Ahad pagi ini.
“Itu sangat, sangat melegakan,” kata Berejiklian.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Dia mengatakan, fokus langsung pihak berwenang hari ini bukan hanya untuk mengendalikan kebakaran dan melindungi kehidupan, tapi juga untuk fokus pada pemulihan.
Kebakaran hutan yang mematikan, telah berkobar sejak September dan telah membakar sekitar 5 juta hektar lahan serta menghancurkan lebih dari 1500 rumah.
Menurut Pakar Ekologi Universitas Sydney Chris Dickman kepada Sydney Morning Herald mengatakan, dahsyatnya awal mula kebakaran hutan musim panas Australia juga menjadi bencana besar bagi satwa liar di negara itu, yang kemungkinan membunuh hampir 500 juta burung, reptil dan mamalia di New South Wales, kata pakar ekologi Universitas Sydney Chris Dickman kepada Sydney Morning Herald.
Para ahli mengatakan, perubahan iklim telah memperburuk kebakaran hutan yang belum pernah terjadi sebelumnya di seluruh dunia. PM Australia Morrison telah dikritik karena penolakannya yang berulang-ulang untuk mengatakan bahwa perubahan iklim berdampak pada kebakaran, alih-alih menganggapnya sebagai bencana alam.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Pemerintah, kata Morrison, telah menjanjikan 20 juta Dolar Australia untuk menyewakan empat pesawat pemadam kebakaran selama masa krisis, dan HMAS Adelaide yang dilengkapi helikopter dikerahkan untuk membantu evakuasi dari daerah yang dilanda kebakaran. (T/R6/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu