Ramallah, MINA – Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh pada Senin (5/4) menegaskan kembali posisi negarana mendukung tetangganya Yordania menghadapi setiap upaya menggoyahkannya.
Shtayyeh menekankan bahwa stabilitas di Yordania adalah kepentingan tertinggi Palestina, Wafa melaporkan.
“Kami berdiri bersama saudara-saudara kami di Yordania – Raja, Pemerintah, dan rakyat – dalam menghadapi segala upaya yang ditujukan untuk menggoyah keamanan dan stabilitas negara itu,” kata Shtayyeh pada pembukaan sidang kabinet pekanan Palestina di Ramallah.
“Keamanan dan stabilitas Yordania adalah kepentingan tertinggi Palestina, dan setiap kerusakan terhadap stabilitas Yordania merugikan keamanan dan stabilitas Palestina,” katanya.
Baca Juga: Dana Pensiun Terbesar Norwegia Cabut Investasi dari Perusahaan Terafiliasi Israel
Ia menekankan hubungan historis antara kedua bangsa, yang ia gambarkan sebagai “hubungan darah dan nasib yang sama,” tambahnya.
Sehari sebelumnya Presiden Mahmoud Abbas menelepon Raja Abdullah dari Yordania untuk menyatakan sikap tegas Palestina terhadap plot apa pun yang mengguncang Yordania.
Abbas menekankan bahwa stabilitas di Yordania adalah stabilitas untuk seluruh kawasan, khususnya kepentingan Palestina.
Sebelumnya, Pemerintah Yordania mengumumkan telah menggagalkan upaya untuk mengguncang negara di tangan beberapa pejabat, termasuk Pangeran Hamza dari keluarga kerajaan. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: Israel Menarget 256 Tempat Penampungan Warga di Gaza Selama Genosida
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Susu Formula di Gaza Habis, Bayi-Bayi Terancam Meninggal