Warsawa, MINA – Perdana Menteri (PM) Polandia Mateusz Morawiecki pada Senin (18/2) mengumumkan, negaranya tidak akan mengambil bagian dalam pertemuan dengan para pejabat Israel.
Pernyataan itu muncul setelah Menteri Luar Negeri Israel Yisrael Katz mengatakan, Polandia “menyusu anti-Semitisme dengan susu ibu mereka”, Anadolu Agency melaporkan.
Morawiecki membatalkan perjalanannya ke Israel, yang ia seharusnya berpartisipasi dalam pertemuan multilateral bersama dengan para pemimpin Republik Ceko, Hongaria, Slovakia dan tiga negara lain yang membentuk kelompok negara Visegrad.
Morawiecki menolak pernyataan Katz yang dianggap “tidak dapat ditoleransi” dan “rasis”.
Baca Juga: Serikat Pekerja di Pelabuhan Swedia Ancam Blokade Peralatan Militer dari atau Menuju Israel
Dia menegaskan, tidak ada pejabat Polandia yang akan menghadiri acara tersebut.
Sebelumnya, Katz mengatakan kepada Radio Angkatan Darat Israel, banyak orang Polandia bekerja sama dengan Nazi dan mengambil bagian dalam penghancuran orang-orang Yahudi selama Holocaust.
Kementerian Luar Negeri Polandia pada Jumat (15/2), memanggil Duta Besar Israel di Warsawa setelah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga menyarankan agar Polandia “berkolaborasi” dengan Nazi selama Perang Dunia II. (T/Ast/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jenderal Israel Terancam Ditangkap karena Perlakukan Warga Palestina Seperti Binatang