Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PM Palestina Shtayyeh Minta Irlandia Akui Palestina

Rana Setiawan - Rabu, 17 Februari 2021 - 08:49 WIB

Rabu, 17 Februari 2021 - 08:49 WIB

3 Views

Ramallah, MINA – Perdana Menteri Palestina Mohammed Shtayyeh, Selasa (16/2), mendesak Irlandia mengakui negara Palestina dan melakukan segala upaya untuk merumuskan posisi Eropa yang aktif buat  mengakui Palestina dan melindungi rencana solusi dua negara.

Dalam konferensi video yang dilaporkan Kantor Berita WAFA, Shtayyeh juga meminta Menteri Luar Negeri Irlandia Simon Coveney, untuk menekan Israel agar mengizinkan rakyat Palestina di Yerusalem ikut berpartisipasi dalam pemilu mendatang,  baik sebagai kandidat atau pemilih.

Selain ia meminta pengamat internasional untuk mengawasi proses pemilihan.

Perdana Menteri memberi penjelasan kepada menteri Irlandia tentang perkembangan dalam memulihkan hubungan bilateral dengan Amerika Serikat, terutama yang berkaitan dengan pembukaan kembali misi diplomatik di Washington dan Yerusalem, selain kembalinya bantuan AS untuk Palestina dan Badan Bantuan Pengungsi Palestina di Timur Dekat PBB (UNRWA).

Baca Juga: Jurnalis Palestina Menangkan Penghargaan Anugerah Emmy 

Ia juga mengemukakan persiapan yang sedang berlangsung untuk konferensi donor yang akan diadakan pada akhir bulan ini, dengan partisipasi Amerika Serikat, di samping upaya pemerintah untuk menghadapi penyebaran pandemi virus corona dan upaya mengadakan pemilihan.

Perdana Menteri membahas cara untuk mengaktifkan kuartet internasional dan memberikan sponsor internasional multilateral dalan proses perdamaian, dengan referensi yang jelas berdasarkan hukum internasional dan resolusi PBB.

Sementara itu, Coveney menegaskan kesiapan Irlandia untuk memberikan segala bentuk bantuan kepada pemerintah Palestina guna memfasilitasi penyelenggaraan pemilihan umum dan menghidupkan kembali proses politik.(T/R1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA) 

Baca Juga: PM Palestina: DK PBB Bersalah atas Standar Ganda Tak Manusiawi

Rekomendasi untuk Anda