Bandung, MINA – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat menyiagakan 1.600 personel untuk menghadapi potensi bencana alam di 27 kota dan kabupaten seiring meningkatnya intensitas curah hujan di wilayah tersebut.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, mengatakan langkah tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Kapolda Jawa Barat guna memastikan kesiapsiagaan seluruh jajaran menghadapi musim penghujan.
“Kita ketahui bersama bahwa dengan tingginya curah hujan, tentu berpotensi menimbulkan berbagai bencana alam di sejumlah daerah,” ujar Hendra di Bandung, Rabu (29/10).
Hendra menjelaskan, setiap Polres di bawah wilayah hukum Polda Jabar menyiapkan sekitar 20 personel siaga yang siap digerakkan kapan pun jika terjadi bencana di tengah masyarakat.
Baca Juga: Banjir Rendam Rel Kereta Api di Semarang, Perjalanan KA Belum Normal
Selain itu, Polda Jabar juga menyiapkan 128 personel satuan SAR Brimob yang terdiri atas unit SAR, K9, serta pengemudi kendaraan rescue. Mereka didukung fasilitas operasional untuk evakuasi dan penanganan darurat di lapangan.
“Kami juga menyiapkan tiga unit kendaraan yang digunakan untuk operasi penanganan dan evakuasi,” tambahnya.
Menurut Hendra, satuan SAR Brimob memiliki kemampuan khusus dalam menghadapi kondisi darurat kebencanaan, termasuk di Mako Sat Brimob yang memiliki sekitar 300 personel, serta Yon A, B, dan C di berbagai wilayah Jawa Barat dengan total 120 personel tambahan.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara kepolisian, masyarakat, dan instansi terkait dalam mengurangi risiko bencana.
Baca Juga: Puluhan Bencana Terjadi di Kota Bogor Sepanjang Oktober, Satu Warga Meninggal Dunia
“Kami mengimbau masyarakat, bila terjadi cuaca ekstrem segera mencari tempat aman dan melaporkan kepada Bhabinkamtibmas agar penanganan dapat dilakukan secepatnya,” pungkasnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Peringati Sumpah Pemuda, Kemenag Aceh Tamiang Salurkan Bantuan bagi Peserta MTQ
















Mina Indonesia
Mina Arabic