Jakarta, MINA — Dunia pendidikan vokasi di Indonesia semakin diakui sebagai fondasi penting dalam menyiapkan generasi yang siap menghadapi tantangan global.
Kolaborasi dalam harmonisasi inovasi antara lembaga pendidikan, dunia usaha, dan industri menjadi langkah strategis untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar, tetapi juga mampu berinovasi di era transformasi digital.
Hal tersebut disimpulkan dalam Orasi Ilmiah dalam rangka perayaan Dies Natalis ke-16 Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia) pada Selasa (8/10) di Kampus Polimedia Jakarta.
Direktur Polimedia, Tipri Rose Kartika, mengatakan dies natalis tahun ini menjadi momentum yang baik untuk penyelarasan langkah bagi Polimedia selama enam belas tahun.
Baca Juga: Saatnya Wanita Generasi “Z” Beraksi
“Perayaan Dies Natalis ini menekankan pada pentingnya kolaborasi dan harmonisasi dari seluruh sivitas akademika di Polimedia. Hal ini untuk menunjukan komitmen Polimedia agar terus berinovasi dan memberikan kontribusi positif bagi pendidikan dan masyarakat,” kata Tipri.
Serangkaian acara diselenggarakan pada Dies Natalis ke-16 Polimedia selama tiga hari berturut-turut mulai 8 Oktober 2024 hingga10 Oktober 2024, mengangkat tema “Harmoni Inovasi”.
Kreativitas tanpa batas, kata Tipri, yang mengantarkan Polimedia mendapatkan berbagai prestasi nasional maupun internasional. Mulai dari publikasi ilmiah, Hak Kekayaan Intelektual, hingga hibah kemitraaan.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Dies Natalis Freddy Yakob mengatakan, perayaan Dies Natalis diisi dengan berbagai kegiatan seperti orasi ilmiah, seminar Tefa, workshop mural, pameran kreatif, lomba, Career Expo, Produk Expo, PPM Expo, penampilan musik, hingga penghargaan bagi sivitas academica.
Baca Juga: Thufanul Aqsa, Perjuangan Menuju Kebebasan
Acara tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk studi banding bagaimana menghasilkan karya tugas akhir yang baik dan kesempatan magang atau bekerja di industri.
Adapun dies natalis yang berlangsung tiga hari berturut-turut ini, lanjut Freddy Yakob, merupakan puncak acara Dies Natalis yang diselenggarakan di kampus Jakarta.
“Sebelumnya rangkaian dies natalis juga sudah dilaksanakan di Polimedia PSDKU Medan dan PSDKU Makassar. Kami berharap, dengan tema Harmoni Inovasi yang diangkat, Polimedia dapat terus mengukir kolaborasi dan kreativitas,” tegasnya.
Direktur Kemitraaan dan Penyelarasan DUDI, Kemendikbudristek, Adi Nuryanto mengungkapkan, inovasi membutuhkan kurikulum yang tepat dengan kebutuhan industri.
Baca Juga: Enam Tips Hadapi Musim Penghujan
Oleh karena itulah, Polimedia telah menempatkan harmoni sebagai proritas dalam pendidikan. Baik kurikulum yang tidak hanya memenuhi standar, namun juga memperhatikan perkembangan teknologi dan tren pasar.
“Polimedia mampu menjadi jembatan antara pendidilkan vokasi dan inovasi industri kreatif. Mahasiswa Polimedia dilatih untuk menguasai teknologi AI dalam rangka menghadirkan inovasi baru yang dapat bersaing di panggung global,” ujarnya saat Orasi Ilmiah.
Politeknik Negeri Media Kreatif merupakan perguruan tinggi yang fokus pada industri kreatif. Berdiri sejak 2008, Polimedia menerapkan perkuliahan berbasis produksi dan wirausaha.
Saat ini Polimedia terdapat 15 Program Studi baik jenjang D3 dan D4 di Kampus Jakarta, 4 Program Studi di PSDKU Medan, dan 4 Program Studi di PSDKU Makassar.[]
Baca Juga: Sampah Menumpuk, Salah Siapa?
Mi’raj News Agency (MINA)