Rabat, MINA – Polisi Maroko menembakkan meriam air kepada para guru yang berdemonstrasi menuntut kenaikan gaji. Parapolisi memukuli orang-orang dengan pentungan selama demonstrasi di sekitar ibu kota Rabat.
Beberapa demonstrasi diadakan pada Rabu (20/2), tepatnya delapan tahun setelah ribuan orang turun ke jalan dalam serangkaian protes yang terinspirasi oleh Musim Semi Arab, demikian The New Arab melaporkan yang dikutip MINA.
Serikat guru mengadakan protes di luar Kementerian Pendidikan di Rabat dan kemudian mencoba berjalan menyusuri gang menuju istana kerajaan di dekatnya, mendorong tindakan keras dari polisi.
Petugas polisi menghalau demonstran dan memukuli beberapa orang. Wartawan Associated Press melaporkan bahwa ia melihat banyak orang terluka ketika ambulan dan mobil polisi dipanggil ke lingkungan itu.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Para pengunjuk rasa, banyak yang mengenakan jubah guru, datang dari sekitar Rabat untuk menuntut kenaikan gaji dan promosi.
Mereka memprotes kesempatan terbatas bagi para guru berpangkat rendah yang berpenghasilan rata-rata 350 pound (400 euro) sebulan. (T/Gun/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza