Yerusalem, MINA – Abd al-Latif al-Qanou’, politisi Palestina mengatakan, perlawanan Palestina saat ini telah menjadi lebih kuat untuk menghadapi pendudukan Israel dan bila terjadi agresi lagi.
“Perlawanan Palestina siap untuk mencegah kemungkinan agresi terhadap Jalur Gaza,” kata al-Qanou’ pada Quds Press, Senin (27/12).
Dia menyebutkan, pasukan Brigade Izzuddin Qassam menunjukkan pesan kuat kepada rakyat Palestina dan kepada orang-orang bebas di dunia, bahwa mereka bertekad untuk terus membela rakyat Palestina, dan untuk mengambil hak-hak mereka yang dicuri.
“Perlawanan terbukti telah mampu menggagalkan semua rencana dan tujuan pendudukan Israel,” ujarnya.
Baca Juga: Milisi Israel Bakar Rumah dan Kendaraan Warga Badui Palestina di Yerusalem
Pada bagian lain, tokoh pejuang di Jalur Gaza, Jamil Mezher, menekankan perlawanan Palestina mampu mematahkan pamor pasukan Israel dan membuatnya bertekuk lutut di hadapan kemauan dan ketabahan rakyat Palestina pada “Perang Pedang Al-Quds”.
“Kriminalitas pendudukan yang menghancurkan ratusan rumah, institusi, masjid, sekolah dan rumah sakit, gagal total mencapai tujuan yang diinginkannya,” tegasnya.
Juru bicara Gerakan Bebas Palestina, Yasser Khalaf, juga menyatakan hal yang sama, dan menekankan perlawanan adalah hak yang sah dari rakyat yang terjajah.
“Setiap pertempuran justru semakin meningkatkan kemauan dan ketabahan rakyat kita menghadapi pendudukan ,” ujarnya.
Baca Juga: Israel akan Tunda Pembebasan Tahanan Palestina
Khalaf percaya kekuatan pendudukan sedang menurun dan mundur, dan tidak memiliki masa depan di tanah Palestina, dan bahwa “masa depan adalah milik rakyat kami dan perlawanan kami yang meningkat”. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pasukan Israel Mundur dari Wilayah Nablus
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur