Pringsewu, Lampung, MINA – Guna mengembangkan Ekstrakurikuler Berkuda, Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah melakukan study banding ke Yayasan SMP/SMA IT Yayasan Insan Mulia Boarding School (IMBOS), Dusun Krakatau, Margakaya, Pringsewu, Lampung, Kamis (27/1).
Study Banding disambut baik oleh pemilik dan pendiri Yayasan Insan Mulia sekaligus owner Kopi Klangenan, Riyanto Pamungkas beserta staff.
Pembina Ponpes Al-Fatah Lampung, Abdullah Mutholib bersama Mudirus Shuffah, Muflihudin didampingi staff berkesempatan berkeliling di tempat Pelatihan Berkuda bernama Pringsewu Ranch and Resto (PRINCHSTO) yang lokasinya tidak jauh dari kompleks Yayasan IMBOS.
Baca Juga: Presiden Prabowo Resmikan Bank Emas Pertama di Indonesia
Muflihudin menjelaskan, langkah-langkah sebelum direalisasikannya Ekstrakurikuler Berkuda, tentu perlu pengetahuan dan edukasi tentang salah satu olahraga yang termasuk dalam Sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam ini.
“Alhamdulillah, setelah berkeliling di tempat pelatihan berkuda, didapatlah ilmu serta wawasan tentang kuda, mulai dari harga, perawatan dan manajemen penggunaannya sebelum dipakai untuk latihan berkuda,” jelas Mudir.
Mudir berharap, dalam waktu dekat Ekstrakurikuler Berkuda tersebut dapat terealisasikan dengan baik dan nanti tidak hanya untuk santri tetapi juga asatidz dan masyarakat bisa ikut berlatih berkuda.
Baca Juga: Koarmada RI Gelar Bakti Sosial dan Kesehatan di Muara Angke Jakarta
“Mudah-mudahan Al-Fatah bisa segera memiliki kuda dan ekstrakurikuler ini dapat terwujud dan dapat digunakan bagi santri, asatidz dan masyarakat sehingga olahraga sunnah ini bisa kita laksanakan,” harapnya. (L/R12/B03/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemerintah Inisiasi Kampanye Solidaritas Palestina, Targetkan Penggalangan Dana Rp3,2 T
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur