Adisa, Lebanon, MINA – Prajurit Tentara Nasional Indonesia yang tergabung dalam Kontingen Garuda XXIII-M/United Nations Interim Forces in Lebanon (UNIFIL) baru-baru ini menjadi perhatian dunia, pasalnya mereka berhasil menghadang tank tempur utama Israel Merkava Mark IV, mundur dari perbatasan.
Aksi para prajurit TNI itu terlihat dalam sebuah vidio yang dibagikan melalui Instagram oleh @lebanese.army_ yang dikutip MINA pada Jumat (19/6).
Dalam vidio itu sejumlah pasukan TNI yang membawa bendera PBB melambaikan tangan sebagai peringatan kepada tentara Israel yang menerobos pagar garis biru, perbatasan di wilayah Adisa, selatan Lebanon agar kembali ke wilayah mereka.
Terlihat di belakang prajurit TNI tentara Lebanon juga sudah bersiap menghancurkan tank dengan memanggul rocket propelled grenade (RPG) atau senjata anti-tank.
Baca Juga: AWG Gelar Aksi Kecam Holokaus di Gaza dengan Baca Quran Surat Al-Isra
Melihat aksi prajurit TNI tersebut, tank tempur canggih Zionis itu putar balik dan mundur meninggalkan lokasi. Aksi heroik prajurit TNI itu dapat menggagalkan konfrontasi senjata antara tentara Israel dan Lebanon.
United Nation Interim Force in Lebanon adalah pasukan sementara PBB di Lebanon yang didirikan berdasarkan Resolusi Dewan Keamanan No. 425 dan No. 426, untuk mengembalikan kedamaian dan keamanan internasional, dan membantu pemerintah Lebanon mengembalikan otoritas efektifnya di area tersebut.
Indonesia sendiri telah turut serta mengirim pasukannya sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian PBB sejak 1957. (R/R7/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rumah Singgah Al Fatih Hadir di Yogyakarta