Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Prancis dan Aljazair Pulihkan Hubungan, Prancis Perlu Gas

Ali Farkhan Tsani - Senin, 29 Agustus 2022 - 02:32 WIB

Senin, 29 Agustus 2022 - 02:32 WIB

14 Views

Aljir, MINA – Presiden Prancis Emmanuel Macron dan timpalannya dari Aljazair Abdelmadjid Tebboune mendeklarasikan bersama “kemajuan dinamis baru yang tidak dapat diubah” dalam hubungan kedua negara.

Deklarasi itu disampaikan mengakhiri kunjungan tiga hari Macron ke Aljir, Sabtu (27/8), yang bertujuan mengakhiri ketegangan selama berbulan-bulan. Al Jazeera melaporkan.

Kunjungan terjadi kurang dari dua bulan setelah Aljazair menandai enam dekade kemerdekaan menyusul 132 tahun kekuasaan Prancis dan perang kemerdekaan delapan tahun yang menghancurkan.

Macron menuju ke Aljazair untuk memulai kembali hubungan kedua negara menghadapi kekuatan Eropa yang bergerak menggantikan impor energi dari Rusia. Aljazair merupakan pengekspor gas utama Afrika.

Baca Juga: [POPULER MINA] Runtuhnya Bashar Assad dan Perebutan Wilayah Suriah oleh Israel

Dalam deklarasi bersama mereka, kedua pemimpin tersebut mengatakan “Prancis dan Aljazair telah memutuskan untuk membuka era baru kemitraan melalui pendekatan konkrit dan konstruktif, yang berfokus pada proyek masa depan“. (T/RS2/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Internasional
Internasional
MINA Sport
Internasional
Indonesia
Kolom
MINA Preneur