Vatikan, MINA – Presiden Palestina Mahmoud Abbas bertemu dengan Paus Leo XIV di Vatikan pada Kamis (6/11).
Dilansir dari WAFA, Presiden Abbas berterima kasih kepada Paus atas dukungannya dalam mencapai perdamaian yang adil di Palestina dan seruannya yang berulang untuk meringankan penderitaan rakyat Palestina.
Presiden Abbas menegaskan bahwa pernyataan Paus Leo XIV merupakan kelanjutan dari posisi dan kebijakan Vatikan, yang mendukung terciptanya perdamaian yang adil sesuai dengan hukum dan legitimasi internasional.
Ia menekankan ikatan historis yang mendalam antara Negara Palestina dan Takhta Suci, serta upaya berkelanjutan untuk memperkuat hubungan tersebut sejak pengakuan Vatikan atas Negara Palestina dan kanonisasi dua santo Palestina pada tahun 2014, serta penandatanganan Nota Kesepahaman antara kedua belah pihak pada tahun 2017.
Baca Juga: Puluhan Pemukim Ilegal Yahudi Masuk Paksa Masjid Al-Aqsa
Presiden menegaskan kembali komitmen untuk bekerja sama dengan Vatikan guna memperkuat kehadiran umat Kristen di Palestina, yang ia gambarkan sebagai kehadiran yang autentik dan berakar kuat di antara rakyat Palestina selama ribuan tahun.
Selain itu, Presiden Abbas juga menyampaikan perkembangan terkini di Palestina, khususnya situasi kemanusiaan yang memprihatinkan di Jalur Gaza, eskalasi Israel di Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur, kondisi sulit di Betlehem, tempat kelahiran Yesus Kristus, kejahatan terorisme dan ekspansi kolonial yang terus berlanjut oleh penjajah, serta pelanggaran kesucian tempat-tempat suci Kristen dan Muslim, terutama di Yerusalem Timur yang diduduki. []
Mi’raj News Agency (MINA)
















Mina Indonesia
Mina Arabic