Ramallah, MINA – Presiden Palestina, Mahmoud Abbas berdiskusi melalui panggilan telepon dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, mengenai perkembangan politik terkini di Wilayah Pendudukan Palestina, khususnya dalam perang- Jalur Gaza yang terkoyak. Demikian dikutip dari Wafa, Jum’at (2/2).
Hal tersebut merupakan bagian dari konsultasi bilateral sebagai upaya untuk menghentikan agresi Israel yang sedang berlangsung terhadap rakyat Palestina.
Presiden Abbas menekankan agar segera mengakhiri agresi Israel dan mencegah segala upaya yang bertujuan untuk melakukan pengusiran paksa setiap warga Palestina, baik di Gaza atau Tepi Barat, termasuk Yerusalem.
Presiden menekankan, satu-satunya solusi terhadap eskalasi di kawasan adalah melalui solusi politik yang berujung pada diakhirinya pendudukan Israel atas tanah Negara Palestina, termasuk ibu kota Yerusalem.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Presiden dan Emir Qatar meninjau upaya yang dilakukan dalam koordinasi dengan negara-negara Arab untuk menghentikan agresi Israel yang dilakukan di seluruh Wilayah Palestina, mempercepat masuknya bantuan dan bantuan medis ke Gaza dan memulihkan air dan listrik di sana sesegera mungkin untuk membantu meringankan penderitaan-penderitaan penduduknya.
Presiden Abbas memuji upaya yang dilakukan oleh Negara Qatar dan sikap tegasnya terhadap perjuangan Palestina yang adil. Dia lebih lanjut menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaannya kepada Emir Qatar atas dukungannya yang tiada henti terhadap rakyat Palestina dan perjuangan mereka. (T/imd/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon