Ramallah, MINA – Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Rabu (30/1) malam ini melakukan komunikasi melalui telpon kepada Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani mengenai perkembangan terkini terkait situasi di wilayah pendudukan Palestina, khususnya di Jalur Gaza.
Berdasarkan laporan Kantor Berita Palestina WAFA, Rabu (30/1) selama panggilan telepon, Presiden Abbas menekankan perlunya menghentikan agresi Israel yang sedang berlangsung terhadap rakyat Palestina dan mencegah perpindahan warga Palestina, baik di Jalur Gaza atau Tepi Barat, termasuk Yerusalem, demikian yang dikutip MINA.
Kedua pemimpin meninjau upaya yang dilakukan dalam koordinasi dengan negara-negara Arab untuk menghentikan agresi Israel di seluruh wilayah Palestina, mempercepat masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza dan memulihkan air dan listrik di sana secepat mungkin sehingga rumah sakit dan pusat penampungan dapat memberikan bantuan segera. bantuan dan membantu meringankan penderitaan rakyat Palestina di Jalur Gaza.
Presiden Abbas menyampaikan terima kasih dan penghargaannya kepada Emir Qatar atas dukungannya yang berkelanjutan terhadap perjuangan Palestina, memuji upaya Qatar dan sikap tegasnya terhadap perjuangan Palestina yang adil.
Baca Juga: Uni Eropa Berpotensi Embargo Senjata ke Israel Usai Surat Penangkapan ICC Keluar
Sementara itu, Emir Qatar memberi tahu Presiden Abbas tentang upaya regional dan internasional yang menyerukan gencatan senjata segera di Gaza dan deeskalasi situasi di wilayah Palestina yang diduduki, dan menekankan perlunya terus masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza. untuk meningkatkan perdamaian dan stabilitas di kawasan. (T/R8/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Perintahkan Warga di Pinggiran Selatan Beirut Segera Mengungsi