Jakarta, 30 Maret 2017/2 Rajab 1438 (MINA) – Presiden Republik Islam Afganistan Ashraf Ghani direncanakan akan melakukan kunjungan ke Indonesia untuk melakukan pertemuan dan kerja sama antar kedua negara.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arrmanatha Nasir (Tata) mengatakan ini momen yang bersejarah sebab pertama kalinya Presiden Afganistan mengunjungi Indonesia.
“Presiden Afganistan melakukan kunjungan kenegaraan pada tanggal 5 sampai 6 April minggu depan ke Jakarta,” ujar Tata di Kantor Kemlu Jakarta, Kamis (30/3).
Ia juga menambahkan kedua negara sendiri memiliki hubungan dalam hal mewujudkan perdamaian, keamanan, dan penyebaran tentang nilai-nilai Islam yang Rahmatan Lil Alamin melalui dialog antar umat.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Jakarta Akhir Pekan Ini Diguyur Hujan
“Selain itu, selama ini, Indonesia juga membantu upaya rekonsiliasi dan pembangunan di Afghanistan,” katanya.
Direktur Asia Selatan dan Tengah Kemenlu Ferdy Piay mengatakan, yang menjadi fokus pertemuan kenegaraan nanti adalah bagaimana menciptakan perdamaian di negara yang sampai saat ini masih sering terjadi konflik.
“Indonesia sudah cukup berperan dan ingin terus mengedepankan komitmen, dan selama ini terus mendukung (perdamaian di Afganistan),” ujar Ferdy.
Ia menambahkan, ada empat poin kerja sama yang akan ditandatangani kedua negara, yakni kerja sama dalam bidang pendidikan, pertanian, statistik, dan reformasi administrasi publik.
Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan
“Secara khusus Presiden Afganistan ingin melihat Indonesia yang pernah mengalami konflik dan berpengalaman dalam penyelesaian. Presiden melihat Afghanistan mendukung proses rekonsilisasi di sana,” tambahnya. (L/R08/R01)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Menhan: 25 Nakes TNI akan Diberangkatkan ke Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan