Presiden Afrika Selatan: Lebih dari 20 Negara Resmi Daftar Gabung BRICS

(Foto: dok. AA)

Johannesburg, MINA – Lebih dari 20 negara secara resmi telah mendaftar untuk bergabung dengan BRICS, sebuah blok ekonomi baru yang mencakup Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.

“BRICS yang diperluas akan mewakili kelompok negara yang beragam dengan sistem politik berbeda yang memiliki keinginan sama untuk memiliki tatanan global yang lebih seimbang,” kata Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa pada Ahad malam (20/8) dalam pidato yang disiarkan televisi. Anadolu Agency melaporkan.

Afrika Selatan akan menjadi tuan rumah KTT BRICS ke-15 di Johannesburg, yang akan dihadiri oleh Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva, Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Perdana Menteri India Narendra Modi. Presiden Rusia Vladimir Putin akan diwakili oleh Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov.

Baca Juga:  Perkemahan Pro-Palestina di Oxford University Berlanjut Hari ke-5

Pada bulan Maret, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Putin, yang menghalanginya untuk menghadiri pertemuan puncak yang dijadwalkan akan diadakan pada 22-24 Agustus. Afrika Selatan adalah penandatangan Statuta Roma, yang mendirikan pengadilan tersebut.

Presiden Xi akan tiba di Afrika Selatan pada hari Senin (21/8), sehari sebelum KTT dimulai, pada kunjungan kenegaraannya yang keempat ke negara tersebut.

Afrika Selatan menikmati hubungan strategis dengan China dan diperkirakan akan menandatangani beberapa kesepakatan selama kunjungan Xi.

Ramaphosa mengatakan bahwa lebih dari 30 kepala negara dan pemerintahan dari seluruh Afrika akan menghadiri KTT tersebut.

Dia mengatakan, mereka ingin membangun kemitraan antara BRICS dan Afrika sehingga benua itu dapat membuka peluang peningkatan perdagangan, investasi, dan pembangunan infrastruktur.

Baca Juga:  Saudi Terapkan Inisiatif Rute Makkah di 11 Bandara

Ramaphosa mengatakan, selain menjamu para pemimpin Afrika lainnya, mereka juga akan menyambut para pemimpin dari beberapa negara Global South.

Ini termasuk para pemimpin dari Karibia, Amerika Selatan, Timur Tengah, Asia Barat, Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Dia mengatakan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres juga akan menghadiri KTT tersebut.

Ramaphosa mengatakan, negaranya mendukung perluasan keanggotaan BRICS, yang nilainya melampaui kepentingan anggotanya saat ini.

BRICS saat ini merupakan seperempat dari ekonomi global, terhitung seperlima dari perdagangan global, dan merupakan rumah bagi lebih dari 40% populasi dunia.

Presiden RI Djoko Widodo juga menghadiri KTT BRICS ini. (T/RI-1/P1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Ismet Rauf