Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Ingin Pariwisata Menjadi Penghasil Devisa Terbesar

sajadi - Selasa, 23 Oktober 2018 - 16:47 WIB

Selasa, 23 Oktober 2018 - 16:47 WIB

6 Views

Jakarta, MINA – Menteri Pariwisata Arief Yahya mengungkapkan, Presiden Joko Widodo sejak awal menginginkan pariwisata menjadi penghasil devisa terbesar, seangkan kini pariwisata sudah menjadi penyumbang devisa nasional nomor empat terbesar setelah kelapa sawit, migas, dan batu bara.

“Selama ini pemasukan dari sektor pariwisata terbanyak  berasal dari tiga daerah yaitu Jakarta, Bali dan Batam, maka ke depannya kita tambah menjadi sepuluh daerah tujuan utama pariwisata bagi para turis lokal maupun luar negeri,” jelas Menpar di sela-sela diskusi pemaparan edisi “4 Tahun Kerja Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla” di Jakarta, Selasa (23/10).

Keinginan Presiden tersebut juga didukung oleh capaian dalam peningkatan sumbangan devisa dari sektor pariwisata sejak tahun 2015 sebanyak  12,2 miliar dolar AS, menjadi 13,6 miliar dolar AS pada 2016 dan pada tahun 2017 naik lagi menjadi 15 miliar dollar AS.

“Diharapkan pendapatan pada tahun ini meningkat lagi meraup devisa hingga $17 miliar. AS Sedangkan, proyeksi tahun 2019 sebesar $20 miliar AS,” jelas Menpar.

Baca Juga: Doa Bersama Menyambut Pilkada: Jateng Siap Sambut Pesta Demokrasi Damai!

Sementara itu, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara terus melejit dari tahun 2015 sebanyak 9,7 juta orang, pada tahun 2016 menjadi 11,5 juta, tahun 2017 sebanyak 14 juta. Adapun sampai Agustus 2018, jumlah turis asing sudah mencapai 10,58 juta dari target 17 juta wisman.

Sedangkan, kunjungan pelancong Nusantara juga menunjukkan hal menggembirakan. Sejak tahun 2015 sebanyak 255 juta, tahun 2016 berkembang lagi menjadi 264 juta, dan tahun 2017 meningkat lagi menjadi 271 juta.

Lebih jauh lagi, Indonesia merupakan negara dengan pertumbuhan pariwisata tercepat nomor 9 di dunia, di Asia no 3 dan ASEAN nomor satu. (L/Sj/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Sore Hari Ini

Rekomendasi untuk Anda

Presiden Jokowi Widodo pimpin upacara peringatan HUT TNI ke -79 di Jakarta, Sabtu (5/10/2024) (foto: Liputan6)
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Kolom
Kolom
Khadijah