Jakarta, MINA – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan Menko Polhukam, Panglima TNI dan Kepala Polri untuk mengejar para perusuh dalam tragedi Wamena yang terjadi pada awal pekan lalu dan mengakibatkan sedikitnya 33 warga sipil kehilangan nyawanya.
“Saya sudah memerintahkan kepada Menko Polhukam, jajaran TNI dan Polri, untuk mengejar perusuh-perusuh yang belum tertangkap,” kata Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (30/9).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan, aparat keamanan telah bekerja keras untuk melindungi semua warga. Polisi telah berhasil menangkap beberapa tersangka pembunuhan dan pembakaran di Wamena.
“Kejadian ini bukanlah konflik bernuansa etnis tetapi penyerangan oleh kelompok kriminal bersenjata ke warga tak berdosa di permukiman, dan melakukan pembakaran rumah-rumah penduduk,” ujarnya.
Baca Juga: Hikmah Kisah Maryam, Usaha Maksimal untuk Al-Aqsa
Hingga saat ini, pengungsi yang diakibatkan dari kerusuhan di Wamena, Papua sudah mencapai 3.225 orang. Kondisi ribuan pengungsi itu sudah dijamin oleh pemerintah, namun beberapa diantara mereka mengalami trauma akibat kerusuhan yang menewaskan 33 orang itu. (L/R06/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Perintah Membaca Sebelum BebasKan Al-Aqsa