Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Iran Tekankan Perlunya Hormati Integritas Teritorial Semua Negara

Rudi Hendrik - Kamis, 29 Maret 2018 - 08:00 WIB

Kamis, 29 Maret 2018 - 08:00 WIB

123 Views

Presiden Iran Hassan Raouhani mengunjungi Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev di Baku, Rabu, 28 Maret 2018. (Foto: Kepresidenan Iran)

Presiden Iran Hassan Raouhani mengunjungi Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev di Baku, Rabu, 28 Maret 2018. (Foto: Kepresidenan Iran)

Baku, MINA – Presiden Iran Hassan Rouhani menekankan perlunya menghormati integritas teritorial semua negara.

Hal itu Rouhani sampaikan dalam konferensi pers bersama dengan rekannya Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev di ibukota Baku, Rabu (28/3).

“Keutuhan wilayah negara dan geografi kawasan tidak boleh diubah,” kata Rouhani merujuk pada perselisihan Azerbaijan dan Armenia.

“Kami percaya bahwa masalah Karabakh harus diselesaikan melalui cara-cara politik dengan upaya Armenia dan Azerbaijan, kita harus melihat lebih banyak stabilitas di kawasan itu,” tambahnya, demikian Press TV melaporkan.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Azerbaijan telah terlibat dalam perselisihan dengan Armenia mengenai Karabakh, sebuah wilayah Azerbaijan yang direbut oleh separatis Armenia dalam perang berdarah tahun 1990-an.

Sekitar 30.000 orang telah tewas dalam konflik tersebut, yang berakhir dengan gencatan senjata yang rapuh pada tahun 1994.

Kedua bekas negara Soviet itu secara teknis masih berperang dan belum mencapai kesepakatan perdamaian permanen mengenai masalah tersebut.

Pada gilirannya, Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev memuji hubungan Baku-Teheran dan mengatakan, kedua negara selalu mendukung satu sama lain di kancah internasional. (T/RI-1/RS2)

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Internasional
Internasional
Dunia Islam