Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PRIA PALESTINA NEKAD TABRAKAN EXCAVATOR PADA BUS ISRAEL

Rudi Hendrik - Selasa, 5 Agustus 2014 - 03:07 WIB

Selasa, 5 Agustus 2014 - 03:07 WIB

1584 Views

Seorang pria berumur 20-an tahun menabrakkan excavator ke bus Israel di Yerusalem Timur pada Senin dan ditembak mati polisi Israel sesaat sebelum menggulingkan bus tersebut. Foto: Aktivis

israel-168x300.jpg" alt="Seorang pria berumur 20-an tahun menabrakkan excavator ke bus Israel di Yerusalem Timur pada Senin dan ditembak mati polisi Israel sesaat sebelum menggulingkan bus tersebut. Foto: Aktivis" width="126" height="225" /> Seorang pria berumur 20-an tahun menabrakkan excavator ke bus Israel di Yerusalem Timur pada Senin dan ditembak mati polisi Israel sesaat sebelum menggulingkan bus tersebut. Foto: Aktivis

Al-Quds (Yerusalem), 8 Syawal 1435/4 Agustus 2014 (MINA) – Polisi Israel menembak mati di tempat seorang pria Palestina yang nekad menabrakkan sebuah excavator ke sebuah bus di Al-Quds (Yerusalem Timur) pada Senin.

Polisi mengatakan orang yang tertabrak excavator itu  juga tewas, kantor berita  Palestina Maan News Agency  melaporkan yang dikutip Mi;raj Islamic News Agency (MINA).

“Seorang pria 25 tahun tertabrak excavator dan terbunuh,  namun sopir bus hanya mengalami luka ringan,” kata juru bicara Pelayanan Darurat Israel, Zaki Heller, kepada AFP, dan menambahkan  empat orang terluka ringan dalam insiden tersebut.

Rekaman video amatir menunjukkan polisi Israel menembaki excavator sebelum  peralatan berat  itu menjatuhkan bus.

Baca Juga: Banyak Tentara Israel Kena Mental Akibat Agresi Berkepanjangan di Gaza

Bersamaan dengan  insiden tersebut, pasukan agresor Israel menargetkan sebuah rumah di Kota Gaza yang menewaskan seorang  anak perempuan dan melukai puluhan warga Palestina hanya beberapa menit setelah gencatan senjata kemanusiaan mulai diberlakukan secara sepihak oleh Israel.

Juru Bicara Departemen Kesehatan jPalestina,  Ashraf al-Qadra, mengatakan serangan udara itu menghantam rumah keluarga al-Bakri di kamp al-Shati kamp, membunuh Aseel Muhammad al-Bakri (8) dan  30 orang lainnya luka-luka.

Korban terus berjatuhan di jalur kecil Gaza yang sudah diblokade sejak 2007, meninggalkan lebih dari 1.800 orang meninggal dunia dan melukai  hampir 10.000 orang lainnya. (T/P03/IR)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Dipimpin Ekstremis Ben-Gvir, Ribuan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Ibrahimi

 

Rekomendasi untuk Anda