Jakarta, 22 Jumadil Akhir 1436/11 April 2015 (MINA) – H. Rofik Hananto, SE, Direktur Marketing PT. HPAI (Herba Penawar Al-Wahida Indonesia), mengatakan, produk obat-obatan herbal Indonesia berpeluang menembus pasar Internasional yang mampu terus bersaing khususnya dalam pengobatan secara Islami itu.
“Alhamdulillah produk-produk herbal HPAI pemasarannya hampir ke seluruh Indonesia namun juga sudah menembus pasar Internasional seperti Hongkong, Taiwan, Bangkok, Malaysia dan Brunei,” Kata Rofik Hananto pada acara Milad ke-3 HPAI di Jakarta, Sabtu (11/4).
Ia mengatakan, prospek ke depannya HPAI akan terus memperbaiki produk-produk herbal dalam negeri dan memperbanyak akses dengan memperkenalkan produk ke luar negeri sebab banyak peluang yang diperoleh.
“Ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pemberdayaan ekonomi umat, umat saat ini sangat memerlukan produk halal yang berkualitas untuk kesehatan dan kehidupannya, membangun peradaban lebih baik dan sejahtera,” jelasnya.
Baca Juga: BPJPH Tegaskan Kewajiban Sertifikasi Halal untuk Perlindungan Konsumen
Pada acara itu juga Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN MUI) juga memberikan sertifikat halal kepada produk HPAI.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Jaih Mubarok, perwakilan dari DSN-MUI mengatakan, pentingnya masyarakat Indonesia mengonsumsi produk halal termasuk dalam obat-obatan.
Ia menghimbau, agar HPAI juga terus menjaga kualitas kehalalan produk obat herbalnya agar bisa bermanfaat bagi umat dan negara untuk menjaga kesehatan jasmani masyarakat Indonesia.
Ketua Dewan Syariah HPAI, DR. mawardi M. Saleh, MA juga mengatakan, umat Islam harus berbisnis sesuai syariah yang telah dianjurkan Al-Quran dan Sunnah serta menjaga kesehatan secara Islami.
Baca Juga: BPJPH Tekankan Kembali Wajib Halal Telah Berlaku
“ Kita selain kaya harta tapi juga kaya jiwa dan Iman dengan memperoleh kekayaan harta secara baik dan benar agar hidup kita lebih bermanfaat dan barokah, sebab jika kita tidak memperoleh kekayaan secara baik dan benar maka harta kita akan jadi fitnah dan kehancuran bagi diri kita sendiri,” tambahnya. (L/P005/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)