Jakarta, MINA – Program Sarana Jaya Jakarta BERAKSI: Bergerak Atasi Stunting lahir dari kolaborasi antara Sarana Jaya, Rumah Zakat, dan Suku Dinas Kesehatan Pulo Gebang untuk menghadirkan perubahan nyata dalam kehidupan anak-anak yang menghadapi stunting.
“Anak-anak, yang pada awalnya hanya angka dalam statistik, menjadi pusat perhatian program ini. Mereka bukan hanya menghadapi stunting secara fisik, tetapi juga melibatkan hati dan harapan dari masyarakat Pulo Gebang yang menginginkan masa depan yang lebih baik,” tulis lembaga filantropi Rumah Zakat di Jakarta, Sabtu (28/11), demikian keterangan yang diterima MINA.
Rumah Zakat mengatakan, sarana Jaya bergerak bersama dengan penuh cinta. Setiap anak mendapatkan pendampingan khusus, dengan dukungan implementasi dari Rumah Zakat, serta bimbingan medis dari Suku Dinas Kesehatan Pulo Gebang. Proses perawatan tidak hanya berfokus pada aspek fisik, tetapi juga melibatkan aspek psikologis dan sosial.
“Program ini membawa angin segar melalui pemberian Paket Makanan Tambahan (PMT). Nutrisi yang tepat, disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing anak, menjadi kunci keberhasilan. Namun, lebih dari sekadar memberikan makanan, program ini juga memberikan pemahaman akan pentingnya pola makan sehat untuk masa depan yang lebih cerah,” ucap Rumah Zakat.
Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan
Hampir tiga bulan kemudian, hasil menggembirakan mulai muncul. Peningkatan berat badan mencapai 80%, sementara tinggi badan meningkat sebanyak 87%. Bahkan, lima anak berhasil keluar dari status stunting, menciptakan kisah sukses yang membanggakan.
Keberhasilan ini tidak mungkin terjadi tanpa kolaborasi erat antara sektor swasta, lembaga sosial, dan pemerintah daerah. Ini adalah bukti nyata bahwa kepedulian bersama dan kerja sama lintas sektor dapat menciptakan perubahan positif yang signifikan. (R/R8)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menhan: 25 Nakes TNI akan Diberangkatkan ke Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan