Jakarta, 23 Muharram 1438/24 Oktober 2016 (MINA) – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, berhasil meraih Bronze Prize (hadiah perunggu) dalam ajang kompetisi tahunan Busan Choral Festival and Competition (BCFC) di Korea Selatan pada kategori lagu etnik.
Dalam salah satu ajang festival paduan suara bergengsi yang rutin diadakan oleh Korean Choral Institute setiap tahun ini, PSM UIN Jakarta menampilkan 3 lagu, yaitu lagu Tari Pasambahan, lagu Angin Mamiri dan lagu Anoman Obong.
“Alhamdulillah atas izin-Nya, kami berhasil meraih peringkat ke-3 dalam 12th BCFC 2016. Terima kasih untuk kampus tercinta, UIN Jakarta, atas dukungan dan perhatiannya kepada kami,” ujar Ketua PSM UIN Jakarta Andriansyah Nur Hidayat melalui pesan singkat dari Busan Korea Selatan pada Jum’at, (21/10). Demikian laman UIN Jakarta melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Walaupun hanya meraih Bronze Prize, sambung Andriyansyah, PSM UIN Jakarta merasa bangga dan senang dapat tampil membawakan lagu-lagu daerah Indonesia di ajang internasional ini. Pasalnya, ajang bergengsi ini diikuti oleh 34 peserta dari 10 negara, yaitu Korea Selatan, Filipina, Rusia, Jepang, Kanada, Norwegia, Taiwan, Malaysia, Singapura dengan tim juri dari Korea Selatan, Amerika Serikat, Lihtuania, dan Jepang.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
“Kami berhasil menyingkirkan 31 peserta untuk meraih peringkat ini,” imbuhnya senang.
Selain itu, lanjutnya, dua orang dari tim PSM yang terdiri dari 40 personil ini, usai tampil, berkesempatan mempresentasikan budaya Indonesia dan mengenalkan kampus UIN Jakarta.
“Ada dua orang anggota tim yang presentasi di hadapan para akademisi Korea. Mustohi Zaman selaku anggota senior presentasi tentang budaya Indonesia dan Raden Trisno Riyadi MM selaku anggota Dewan Pembina Mahasiswa UIN Jakarta menyampaikan informasi mengenai UIN Jakarta,” papar Andriyansyah.
“Semoga kami bisa terus mengenalkan UIN Jakarta di dunia internasional dan mengharumkan Indonesia,” tutupnya. (T/P007/P2)
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru