Sekelompok Ekstrimis sedang beristirahat di pelataran Masjid Al-Aqsha. (Foto: PNN)
Al-Aqsha, MINA – Puluhan pemukim Israel di bawah perlindungan ketat polisi kembali memasuki Masjid Al-Aqsha di Kota Al-Quds, Palestina pada Rabu pagi (6/9) melalui Gerbang Al-Magharibah.
Polisi Israel membuka gerbang Al-Magharibah yang dikendalikan Israel sebelah barat Al-Aqsha kiblat pertama bagi umat Islam tersebut.
Pasukan kepolisian Israel mengintensifkan pengawalan kehadiran pemukim di kompleks tersebut sejak dini hari untuk memberikan perlindungan penuh bagi para pemukim.
Pejabat Departemen Awqaf Firas Al-Dibbis mengatakan, 88 pemukim dibagi beberapa kelompok memasuki tempat suci untuk melakukan tur provokatif.
Baca Juga: [POPULER MINA] Perintah Penangkapan Netanyahu dan Layanan di Semua RS Gaza Berhenti
Polisi Israel terus membiarkan bahkan memberikan perlindungan kepada pemukim Israel untuk memasuki masjid tersebut, sementara otoritas Israel terus membatasi akses warga Palestina masuk ke Masjid tersebut untuk melakukan ibadah.
Sampai saat ini, otoritas Israel terus berupaya untuk memaksakan komplek Masjid Al-Aqsha menjadi tempat bagian dari kependudukan Israel. (T/R10/B05)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur