London, 4 Syawwal 1437/9 Juli 2016 (MINA) – Para petugas polisi di London tengah menyelidiki paket bubuk putih yang dikirim ke lima lokasi yang menjadi titik pusat warga Muslim, termasuk masjid dan gedung pemerintah.
Sebuah masjid di Leyton, pusat Muslim di Finsbury Park dan satu lagi di Tottenham, menerima paket yang sama baru-baru ini. Tidak hanya itu, seorang Muslim yang bernama Lord Ahmed juga dikirimi surat ancaman bersamaan dengan bubuk putih mirip terigu.
Tidak hanya Muslim, sebuah pusat layanan skrining untuk pos surat pemerintah di Newham juga menerima bubuk putih dalam sebuah paket.
Tiga dari paket disimpulkan “tidak berbahaya atau mencurigakan”, lapor kepolisian Scotland Yard.
Baca Juga: “Matilah IDF”, BBC Sensor Penampilan Band pro-Palestina di Glastonbury Festival
Namun, menurut Aslam Hansa dari organisasi Noor Ul Islam Trust di Leyton mengatakan paket yang berisi bubuk putih itu terasa “mencurigakan”.
“Ketika kita membukanya, ada tulisan Paki Filth (Warga Pakistan Kotor) dengan gambar masjid dan ada bubuk putih di dalamnya,” katanya. “Kami memiliki hubungan yang sangat baik dengan polisi setempat dan mereka mengatakan untuk segera memanggil 999. Kami tidak pernah benar-benar mengalami hal seperti ini sebelumnya – kami sedih -. Tapi kami bersyukur bahwa itu bukan sesuatu yang buruk dan tidak ada yang terluka.”
Detail Insiden
Pada pukul 09:35 pagi waktu setempat polisi dipanggil atas laporan sebuah paket mencurigakan yang dikirim ke layanan skrining surat pemerintah di Newham. Isi yang ditemukan tidak berbahaya atau mencurigakan.
Baca Juga: Swiss Perintahkan Yayasan GHF Gaza Patuhi Hukum
Pada pukul 12.30 siang waktu setempat, polisi dipanggil setelah paket bubuk putih dan surat ancaman mencurigakan dikirim ke Lord Ahmed di Gedung Parlemen, menyebabkan peringatan keamanan. Isi paket sedang diperiksa.
Pukul 12:45 waktu setempat, polisi menerima laporan sebuah paket dikirim ke masjid di High Road, Leyton. Isi yang ditemukan tidak berbahaya atau mencurigakan.
Pukul 14.45 waktu setempat laporan dari paket mencurigakan dikirim ke pusat kesejahteraan Muslim di Seven Sisters Road, Finsbury Park
Malamnya pada pukul 23:20 setempat, laporan dari paket dikirimkan ke pusat komunitas Islam di Clyde Road, Tottenham. Isi yang ditemukan tidak berbahaya atau mencurigakan
Baca Juga: Irlandia Larang Impor Produk Pemukiman Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur
Mengomentari hal ini, Kepala Eksekutif dari salah satu pemilik bangunan apartemen di Finsbury Park, Toufik Kacimi, mengatakan insiden anti Muslim sangat terasa setelah referendum Brexit disetujui baru-baru ini.
“Kami tidak pernah memiliki masalah sebelumnya. Setelah referendum Brexit, lingkungan lebih bermusuhan terhadap orang asing,” ungkapnya.(T/R04/P001)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Jaringan Supermarket Italia Tarik Produk Israel, Bentuk Solidaritas untuk Gaza