Putin Hentikan Kesepakatan Ekspor Gandum di Laut Hitam Ukraina

Moscow, MINA – Presiden Vladimir Putin membuat keputusan untuk tidak lagi ikut dalam kesepakatan ekspor gandum dan biji-bijian di Laut Hitam, setelah serangan Ukraina terhadap tentaranya di wilayah Krimea. Al-Jazeera melaporkan, Ahad (30/10).

Sebelumnya pada Juli lalu Turki dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berhasil menengahi kesepakatan dan pupuk antara Moskow dan Kyiv  untuk meredakan krisis pangan global.

Berhentinya partisipasi Rusia dalam kesepakatan tersebut dapat memotong jalur ekspor biji-bijian Ukraina dari pelabuhan-pelabuhan penting di Laut Hitam.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memberi respon terkait keputusan Rusia itu dengan mengatakan, langkah Rusia tidak masuk akal.

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden juga mengecam keputusan Rusia, dan menyebut langkah itu sebagai tindakan yang “benar-benar keterlaluan”.(R/P2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Widi Kusnadi

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.