Moskow, 17 Rajab 1438/14 April 2016 (MINA) – Presiden Vladimir Putin mengatakan, hubungan antara Rusia dan Amerika Serikat (AS) telah memburuk di bawah Donald Trump.
Pernyataan itu muncul dalam sebuah wawancara yang dirilis Rabu (12/4) di saat menteri luar negeri kedua negara bertemu di Moskow. Demikian Nahar Net memberitakan yang dikutip MINA.
Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson dan timpalannya dari Rusia Sergei Lavrov mengadakan pembicaraan tegang menyusul dugaan serangan kimia Suriah dan serangan puluhan rudal jelajah AS.
Baca Juga: Trump: Rakyat Suriah Harus Atur Urusan Sendiri
AS menyalahkan Moskow dan Presiden Suriah Bashar Al-Assad atas terjadinya serangan kimia yang menewaskan sejumlah warga sipil pada Selasa, tanggal 4 April 2017.
Putin juga telah marah atas serangan rudal AS ke bandara militer Suriah beberapa hari setelah serangan kimia. Serangan AS terhadap Assad dianggap sebagai “pelanggaran hukum internasional.”
Pemerintah Washington mengatakan, pihaknya berharap bisa menjauhkan Rusia dari mendukung Assad. Namun, Kremlin pada hari Rabu mengecam seruan untuk menjatuhkan pemimpin Suriah itu. (T/RI-1/P1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Agresi Cepat dan Besar Israel di Suriah Saat Assad Digulingkan