Moskow, MINA – Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, sanksi Barat terhadap Moskow atas tindakannya di Ukraina dapat membuat harga pangan global melonjak, karena Rusia adalah salah satu produsen utama pupuk dunia, yang penting bagi rantai pasokan global.
“Rusia dan Belarus adalah beberapa pemasok terbesar pupuk mineral. Jika mereka terus menciptakan masalah untuk pembiayaan dan logistik pengiriman barang kami, maka harga akan naik dan ini akan mempengaruhi produk akhir, produk makanan,” kata Putin pada pertemuan pemerintah yang disiarkan televisi, Kamis (10/3), The New Arab melaporkan.
Lebih dari 2 juta orang telah meninggalkan Ukraina sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan invasi pada 24 Februari. Moskow menyebut tindakannya sebagai “operasi militer khusus” untuk melucuti senjata tetangganya dan mengusir para pemimpin yang disebutnya “neo-Nazi.”
Sebagian besar dari mereka yang menyelamatkan diri adalah wanita dan anak-anak, karena pria berbadan sehat telah diperintahkan oleh pemerintah Kiev tinggal di rumah untuk berperang.
Baca Juga: Dokter Palestina Kumpulkan Dana untuk Pendidikan Kedokteran di Gaza
Perang telah dengan cepat membuat Rusia terkucil secara ekonomi serta menarik kecaman internasional yang hampir universal. Amerika Serikat pada hari Selasa melarang impor minyak Rusia, sementara perusahaan-perusahaan Barat dengan cepat menarik diri dari pasar Rusia.
Sebuah rancangan deklarasi menunjukkan, para pemimpin Uni Eropa akan menghentikan pembelian minyak, gas, dan batu bara Rusia karena perang Moskow di Ukraina membuat mereka sadar bahwa mereka harus mengurangi ketergantungan pada Rusia. (T/RI-1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kelelahan Meningkat, Banyak Tentara Israel Enggan Bertugas